BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Proyek pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) di Kabupaten Lingga tahun 2014 lalu belum juga rampung. Proyek miliaran rupiah yang bersumber dari APBN 2014 tersebut dikerjakan selama dua tahap.

Proyek tersebut nyaris luput dari perhatian publik karena berlokasi di Desa Sungai Raya, Kecamatan Singkep Barat, yang jauh dari ibu kota.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, proyek pernah dianggarkan pada 2013. Namun karena banyak diprotes warga, proyek itu diteruskan pada 2014 dengan nama Proyek Pembangunan TPA Kabupaten Lingga Tahap 2, yang anggarannya mencapai Rp3,9 miliar.

"Kalau tidak salah, itu sudah dibangun tahun lalu, tapi kemarin kita protes karena tidak ada manfaatnya. Akhirnya kemarin dilanjutkan tapi hingga kini belum selesai juga. Kita tidak tahu proyek TPA ini karena rata-rata pekerjanya dari luar daerah," kata Misran, warga Singkep Barat.

Berdasarkan data LPSE Kementerian Pekerjaan Umum, proyek ini ditangani oleh Direktorat Jendral Cipta Karya dengan nama satuan kerjanya Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Kepulauan Riau. Dalam pengumuman tersebut, lama pengerjaan proyek tersebut adalah dari tanggal 23 Mei 2014 sampai dengan 15 Desember 2014.

Pihak Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga justru tak mengetahui adanya proyek tersebut. "Secara jelasnya kita tidak tahu, coba saja tanya satker penyehatan lingkungan provinsi itu, ada sharing, nggak. Kalau kabupaten kita belum jelas," kata salah satu staf di Dinas PU yang enggan namanya dituliskan. (*)

Editor: Roelan