Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gaji Terlambat, Puluhan Pekerja PT MSA Lagoi Mogok Kerja
Oleh : Harjo
Selasa | 23-12-2014 | 15:19 WIB
ilustrasi_mogok_kerja_spanduk.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Puluhan pekerja PT MSA, kontraktor yang mengerjakan pembangunan Swiss Bel Hotel yang berada di lokasi pembangunan Lagoi Bay, kawasan pariwisata Lagoi (KPL) Bintan, melakukan mogok kerja, Selasa (23/12/2014) pagi. Mereka menuntut gaji yang sudah sering terlambat dibayarkan oleh pihak perusahaan.


"Kita hanya mogok kerja di lingkungan perusahaan atau proyek pembangunan Hotel Swiss Bel untuk menuntut agar gaji segera dibayarkan oleh manajemen PT MSA. Pembayaran gaji selain sering terlambat dan tidak tepat waktu, juga sudah berulang kali terjadi," kata Sarto, salah seorang pekerja kepada BATAMTODAY.COM.

Sarto menyampaikan, mogok kerja dilakukan oleh puluhan pekerja MSA mulai dari pemborong hingga para buruh. Pasalnya, pembayaran gaji dirasakan oleh seluruh para pekerja sudah sering terjadi.

"Kami melakukan unjuk rasa hanya beberapa jam saja, mulai dari pagi hari hingga sekitar jam sebelas untuk menunggu putusan dari pimpinan perusahaan tempat kami bekerja. Karena dijanjikan akan segera diselesaikan, makanya kami membubarkan diri dan memilih untuk tidak bekerja pada hari ini," terangnya.

Sarto berharap apa yang dijanjikan oleh pihak manajemen MSA bisa benar-benar direalisasikan mengingat gaji tersebut sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan keluarga pekerja. "Kita sangat berharap agar keterlambatan pembayaran gaji tidak terus terulang karena hal tersebut sangat merugikan para pekerja. Apalagi itu adalah hasil keringat para pekerja," katanya.

Sementara itu kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bintan, Hasfarizal Handra, belum bisa dikonfirmasi. (*)


Editor: Roelan