BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, membolehkan satuan perangkat kerja daerah (SKPD) menggelar kegiatan di hotel mengingat sarana dan prasarana milik pemerintah yang terbatas. Apalagi, gedung-gedung yang sering digunakan seperti Asrama Haji, gedung Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah serta gedung rapat di kantor Wali Kota Tanjungpinang juga sering penuh.

"Kita juga bingung, sering berebutan dengan masyarakat. Jadi tidak masalah (di hotel) karena tidak terlalu mahal dan sesuai dengan anggaran," ujar Lis, Jumat (12/12/2014).

Dia menambahkan, saat ini masih banyak SKPD yang menumpang di rumah toko (ruko). Karena itu tidak ada ruang yang memadai di kantor tersebut.

"Oleh karena itu ya terpaksa di hotel kita lakukan. Kita tetap sederhana dan tetap memegang teguh apa yang diamanatkan menteri dan Presiden," ujar Lis.

Lis mengharapkan pada tahun 2015 mendatang kegiatan kelurahan dapat dilakukan di kantor masing-masing karena ada beberapa kantor yang diperbarui menjadi lebih besar dan megah.

Seperti diketahui, pada hari ini dua SKPD Tanjungpinang masih melaksanakan kegiatan di hotel. Dinas KP2KE melakukan lomba masak di Hotel Sunrise, sementara DPPKAD melaksanakan kegiatan di Hotel Aston.

Kepala KP2KE Tanjungpinang, Adnan, mengakui kegiatan dilakukan di hotel karena sarana pemerintah telah terisi semua, mulai dari Asrama Haji hingga gedung Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah. "Maka dari itu kita melakukan kegiatan di hotel," jelas Adnan. (*)

Editor: Roelan