Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Fisikawan Ungkap, Pikiran Manusia Itu Secara Fisik Wujud dan Bisa Disalin ke Mesin
Oleh : Redaksi
Selasa | 09-12-2014 | 15:00 WIB

BATAMTODAY.COM - KEMAMPUAN untuk membaca pikiran orang lain untuk mengetahui apa yang diniatkan, bakal tak lagi dimonopoli oleh paranormal ataupun orang-orang yang memiliki bakat tertentu. Menurut ilmuwan Universitas Standford, secara fisik "niat" atau rencana dari manusia itu wujud. Bahkan bisa disalin ke mesin.

Konsep agak metafisik ini dicetuskan oleh fisikawan Dr William Tiller. Setelah bertahun-tahun menghabiskan waktu untuk menelitikonsep-konsep ilmiah yang cenderung ke arah mundanity, Dr Tiller memutuskan untuk mempelajari sesuatu yang lebih "gila", sebuah konsep seperti kemampuan psikis manusia dan bentuk lain dari parapsikologi yang sering ditolak secara ilmiah.

Menurutnya, ada ribuan orang selama 150 tahun terakhir yang telah melakukan hal-hal yang luar biasa yang dimasukkan ke dalam kategori parapsikologi, yang diremehkan karena secara internal hasilnya tidak konsisten dengan hasil mereka.

Menggunakan mesin yang dikirim kepadanya akibat kesalahan pada proyek lain, Dr Tiller mengembangkan perangkat yang mampu menangkap dan memaparkan niat manusia, yang katanya cukup kuat untuk mengubah tingkat pH air, misalnya, atau mengubah kadar produksi adenosine triphosphate (APT) pada lalat buah.

Manusia, katanya, sudah mampu melakukan hal-hal yang sama secara individual dengan maksud alami. Tapi menangkap dan menyimpan "niat" manusia ini -dan dikompilasi bersama dengan niat orang lain untuk menghasilkan dampak yang lebih besar- adalah konsep yang sama sekali baru dan dimungkinkan dengan menggunakan alat yang dinamakan "intention host device" (IHD).

"Saya menganggapnya sebagai kesalahan ilahi," kata Dr Tiller kepada The Epoch Times ketika menjelaskan bagaimana ia mengembangkan IHD-nya.

Dalam tes, Dr Tiller mengatakan ia mampu menggunakan IHD untuk meredakan depresi dan kecemasan beberapa ratus orang, meningkatkan keahlian dan integrasi dari 34 anak-anak autis dan menghentikan perilaku 74 orang yang mengandalkan belas kasihan orang lain. Dan, katanya, semua percobaan ini melibatkan orang-orang yang terletak jauh dari mesin di seluruh dunia.

Mesin akan bekerja karena ternyata "ruang kosong" yang dilihat oleh mata manusia sebenarnya tidak kosong, melainkan penuh dengan partikel yang oleh Dr Tiller dijuluki deltrons. Partikel ini ini diaktifkan dengan niat manusia, dan mereka mempengaruhi semua benda dan zat-zat yang bisa dilihat, termasuk oleh orang lain.

Bahkan di dalam atom tunggal, ruang-ruang kosong antara proton dan elektron sebenarnya penuh dengan energi tak terlihat yang lebih besar dari energi yang terlihat. Dr Tiller menjelaskan, energi vakum ini berlipat-lipat ganda lebih besar dari semua sumber energi yang dikenal, yang dikendalikan oleh niat manusia. (*)

Editor: Roelan