Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kapolres Tanjungpinang Bantah Ada Noda Darah di Dinding Vihara Pasca-Ledakan
Oleh : Charles Sitompul
Selasa | 09-12-2014 | 12:36 WIB
kapolres tpi akbp dwita kumu w.jpg Honda-Batam
Kapolres Tanjungpinang, AKBP Dwita Kumu Wardana.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kapolres Tanjungpinang, AKBP Dwita Kumu Wardana, membantah adanya bercak darah di dinding Vihara Eka Dharma setelah terjadi ledakan tabung gas akibat selang yang bocor pada Senin (8/12/2014) sore sekitar pukul 17.15 WIB.

"Itu bukan bercak darah, tapi bekas bakaran lilin dan dupa sembahyang. Sampai saat ini kita masih tetap selidiki dengan menurunkan tim identifikasi ke lokasi," ujar Dwita kepada BATAMTODAY.COM, saat dikonfirmasi, Selasa(9/12/2014).

Dwita juga memastikan, serpihan putih yang berserakan di lantai hingga ke jalan bersama material pintu kayu dan pintu teralis, bukanlah bahan peledak. "Yang berserakan putih di lantai itu adalah cat dan serpihan gypsum. Jadi bukan serbuk bahan peledak," terangnya.

Namun demikian, untuk menyimpulkan kronologis terjadinya ledakan, saat ini penyidik Polres Tanjungpinang masih terus melakukan pemeriksaan di TKP. "Karena semalam sudah malam, maka hari ini pelaksanaan penyelidikan akan kita lanjutkan. Melalui olah TKP dan karena dari pemangamatan kita ledakan ini tidak berkaitan dengan alat peledak, hingga Tim Jihandak tidak jadi diturunkan," katanya. (*)

Editor: Roelan