BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang warga Perumahan Putra Kelana Jaya (PKJ), kawasan Bengkong Sadai, Batam, yang diketahui bernama Erlan, dibekuk jajaran Polda Kepri bersama Badan Narkotika Nasional (BNN). Penggrebekan erlan yang tinggal di Blok B1 nomor 9 perumahan terebut, sempat membuat heboh dan warga berbondong-bondong mendatangi lokasi, Senin (8/12/2014).

Saat pewarta mendatangi lokasi, Senin sore, situasi di rumah yang bersebelahan dengan sebuah kedai tersebut sudah sepi. Namun, istri Ketua RT 04/RW 14, Karmini, membenarkan adanya penggrebekan sekitar pukul 14.00 WIB.

"Tadi ada intel dari Polda Kepri bersama BNN datang ke rumah saya meminta izin penggrebekan di rumah itu (Erlan). Mereka sekitar delapan  orang. Setelah minta izin, kemudian langsung meggrebek rumah Erlan," kata Karmini, Senin sore.

Sekitar 30 menit setelah memasuki rumah tersebut, aparat kepolisian bersama BNN kembali keluar dengan menggiring Erlan beserta sebuah kantong plastik. "Mereka di dalam sekitar 30 menit. Setelah itu keluar membawa Erlan dan satu kantong plastik. Mungkin itu barangbukti narkobanya, tapi saya tidak tau jenis apa. Suami saya juga tak ada di lokasi pas kejadian itu," jelas Karmini.

Ditambahkan Karmini, warga banyak tidak menyangka dengan penggrebekan di rumah Erlan. Sebab, selama ini ia dikenal sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul dengan masyarakat. Ia juga baru kembali dari Jakarta, karena menjenguk prangtuanya yang sakit.

"Baru dua hari ini dia (Erlan) balik dari Jakarta. Rencana mereka, selepas anaknya ujian, mau pindah ke Jakarta. Ia juga sudah berhenti kerja di PT Global. Kami juga tidak tahu selama ini dia menyimpan narkoba," lanjut Karmini.

Hingga pagi ini, Selasa (9/12/2014), pewarta belum mendapat keterangan lebih lanjut dari pihak kepolisian dan BNN terkait penggrebekan di Perumahan PKJ tersebut. (*)

Editor: Roelan