Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Australia Ini Masak Makanan dengan Sinar Matahari
Oleh : Redaksi
Jum'at | 05-12-2014 | 14:02 WIB
Retra menyesuaikan reflektor untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup.jpg Honda-Batam
Reflektor disesuaikan untuk mendapatkan sinar matahari yang cukup. (Foto: ist)

BATAMTODAY.COM - LUPAKAN membolak-balikan makanan di atas wajan atau oven. Karen Retra, seorang warga Australia punya ide untuk memasak dibawah sinar matahari hanya dengan bermodalkan beberapa kardus. Tapi tentunya membutuhkan sinar matahari yang terik.

Karen Retra, warga Albury di New South Wales, telah memasak dengan menggunakan tenaga surya sekitar lima tahun lalu. Awalnya ia tertarik setelah membaca sebuah artikel online. Pertama kali mencobanya, ia memasak dengan menggunakan panel reflektor, sejenis reflektor yang biasanya digunakan di kaca mobil untuk memantulkan sinar matahari.

"Memasak dengan tenaga surya intinya benar-benar memanfaatkan sinar matahari, tidak menggunakan minyak tanah, gas, atau yang lain. Ini cukup menarik, karena gratis dan bisa dilakukan di halaman belakang rumah sendiri," katanya.

"Solar memasak menggunakan kekuatan matahari untuk memasak makanan. Daripada bahan bakar fosil, seperti gas atau sesuatu yang lain. Hal ini cukup menarik karena gratis dan Anda dapat melakukannya di halaman belakang Anda sendiri," ujar Retra.

"Anda tidak perlu cuaca panas, tapi perlu banyak sinar matahari."

Panel dan reflektor ditempatkan di sekitar makanan, dalam tas oven, kemudian reflektor diarahkan ke matahari dan dipantulkan ke makanan. Retra sekarang bahkan membuat sendiri 'kotak kompor' yang kerjanya sama dengan oven."

"Saya menemukan orang-orang lain memberli 'kotak kompor' ini cukup mahal. Kemudian saya cari sendiri cara membutanya dari internet dan membuatnya."

'Kotak kompor' ini terbuat dari dua kotak kardus, koran, alumnium foil, dan beberapa adonan yang terbuat dari kertas, air, dan tepung kanji.

Retra pernah mencoba memanggang sayuran, nasi di 'kotak kompor' ini'. Tapi menurutnya, kita bisa mencoba memasak apapun.

Beberapa orang bahkan pernah mencoba makanan beku, memasak daging, membuat selai, dan berbagai jenis makanan lainnya. "Yang hebat dari masakan tenaga surya ini adalah, kalau kita masaknya lama, tidak akan menjadi gosong," ujarnya.

Retra mengaku ia bukanlah orang yang jago memasak, sehingga kadang ia tak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasak. Menurutnya banyak manfaat dari masakan tenaga surya ini, termasuk untuk urusan kesehatan dan kebersihan.

"Semuanya bersih dan tinggal dilap maka sudah beres. Kita juga bisa memasak tanpa resiko kebakaran karena memang tidak ada api," tambahnya. (*)

Sumber: ABC