BATAMTODAY.COM, Batam - Wali Kota Batam Ahmad Dahlan dan ketua TPKK Mariana Dahlan meresmikan koperasi dan meluncurkan pelayanan pengelolaan sampah kelurahan Tiban Lama bertempat di lapangan bola Tiban Kampung, Minggu (30/11/2014).

Dahlan dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada lurah dan seluruh masyarakar Tiban Lama yang pro aktif dalam menjaga kebersihan. Ia menuturkan ada tiga hal yang menjadi permasalahan pemerintah daerah yaitu listrik, air, dan tentunya sampah.

Pada saat ini, Pemerintah Kota Batam tengah mengadakan proses kerjasama pemerintah dan swasta di bidang pengolahan akhir sampah yang dibantu Bappenas.

"Sampah yang kita buang tidak lagi ditumpuk dan dibuang, tetapi dibakar dengan ketinggian panas tertentu untuk menghasilkan energi listrik. Kalau berhasil ini yang pertama di Indonesia," ujarnya.

Peresmian pengelolaan sampah tiban lama ditandai dengan penyerahan sertifikat badan hukum koperasi pengelolaan sampah yang diberi nama 'Maju Bersama" dari Wali Lota Batam kepada Ketua Koperasi Ratno, dilanjutkan dengan pemberian tong sampah  kepada pengurus RT dan dua unit becak motor se-Kelurahan Tiban Lama.

Lurah Tiban Lama Hardi Harnus dalam laporannya menyampaikan bahwa dibentuknya koperasi maju bersama adalah implementasi dari proyek perubahan sewaktu dirinya mengikuti DiklatPim IV yang diselenggarakan Pemerintah Kota Batam.

"Tujuannya untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan pemberdayaan masyarakat melalui koperasi dan bank sampah," kata Hardi.

Selain itu, lanjutnya, pelayanan sampah oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Batam belum sampai ke dalam Tiban Kampung karena kondisi dan karakteristik perumahan yang tidak bisa dijangkau.

"Harapan kita ini jadi motor penggerak bagi masyarakat dan menjadi mitra bagi masyarakat dalam pemberdayaan masyarakat. Kerjasama dengan PNPM Mandiri dalam pengadaan tong sampah dan pra sarana kebersihan," ujarnya.

Editor: Dodo