Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemuda HKBP Karimun Terima Pembekalan
Oleh : Khoiruddin Nasution
Rabu | 12-11-2014 | 08:50 WIB
pembekalan hkbp.jpg Honda-Batam
Kalangan pemuda HKBP Karimun antusias menerima pembekalan menghadapi tantangan zaman.

BATAMTODAY.COM, Karimun - Jelang perayaan tahun pemuda pada 7 Desember 2014 mendatang, Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKPB) Tanjung Balai Karimun memberikan pembekalan kepada pemuda-pemudi, guna persiapan menghadapi tantangan zaman.

Kegiatan yang mengangkat tema "Mempersiapkan Generasi Muda Menghadapi Tantangan Zaman" ini, dalam rangka mempersiapkan generasi penerus bangsa secara khusus dalam memahami tanggungjawab sebagai warga Negara Indonesia, sehingga memiliki spritualitas dan intelektualitas yang berkualitas.

"Tantangan zaman tidak hanya terfokus dari sisi kerohanian atau imannya saja, namun secara umum menyangkut tanggungjawab pemuda-pemudi terhadap bangsa maupun negaranya," terang pimpinan jemaat Gereja HKBP Tanjung Balai Karimun, Pdt. Albenar Silaen. S.Th, kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (11/11/2014) di Kapling.

Tahun ini merupakan tahun pemuda sedunia. Untuk itu, pemuda-pemudi perlu diberikan pembekalan untuk membentengi dirinya dari pengaruh negatif. Bahkan, khusus pemuda Batak yang ada di Kabupaten Karimun, harus bisa memahami adat dan budaya Melayu. Artinya, tidak hanya memiliki budaya Batak, tetapi juga harus mengerti budaya Melayu.

Lebih jauh dijelaskan, pada kegiatan itu diberikan enam materi. Sedangkan narasumber diantaranya Kapolres Karimun, AKBP Suwondo Nainggolan, Dandim 0317 Tbk, Letkol Dick Jerry Simanungkalit serta Wakil Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun, H. Simarmata. SH.

"Materinya tentang sumpah pemuda, demi kemajuan masa depan generasi bangsa dalam membangunan NKRI, pemahaman kebebasan beragama, hukum negara, dan budaya, membangun SDM serta membangun pemuda-pemudi Geraja HKBP yang berbudaya," terangnya.

Dia berharap, melalui kegiatan yang dilaksanakan itu, pemuda - pemudi HKPB memiliki jiwa patriot dan keberanian, untuk menolak hal-hal yang tidak baik serta berani melakukan kebenaran. Selain itu harus mendasari Sumpah Pemuda sebagai kemajemukkan diri," terangnya mengakhiri

Editor: Dodo