Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lelang Pengadaan di Anambas Sudah 93,6 Persen
Oleh : Nursali
Senin | 10-11-2014 | 17:45 WIB

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Proses lelang kegiatan pengadaan di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas sudah mencapai 93,6 persen. Dari total 299 item kegiatan pengadaan pada tahun ini, sebanyak 278 kegiatan telah dikeluarkan surat perintah tugas (SPT) kepada Kelompok Kerja (Pokja) di SKPD.

"Dari total pengadaan yang ada, baik fisik maupun barang dan jasa lainnya, semua sudah kita keluarkan SPT-nya. Ada tiga item lagi yang masih dalam proses lelang, dan itu bukan fisik, ya," kata Azwandi, Kepala ULP-LPSE Kabupaten Kepulauan Anambas, kepada sejumlah pewarta di ruang kerjanya, Senin (10/11/2014).

Ia mengatakan dari 278 item yang telah selesai dilelang, sebanyak 16 item kegiatan terpaksa dibatalkan karena diperkirakan defisit anggaran pada APBDP. Ada dua pengadaan yang dibatalkan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan yakni pengadaan sapi dan pengadaan kambing.

"Karena menurut mereka waktu tidak sempat lagi dilaksanakan kalau dilelang sekarang, karena lelang itu pengadaan. Apalagi musim utara sudah masuk. Mungkin inilah pertimbangannya. Makanya tidak dilelangkan," kata Azwandi.

Azwandi menambahkan untuk target pengadaan barang dan jasa sudah cukup baik namun hal ini tergantung pada SKPD-SKPD yang bersangkutan, karena pihaknya hanya bertugas melelangkan untuk tahap selanjutnya diserahkan kepada masing-masing dinas.

"Untuk pelaksanaan secara teknis dan menyusun kontrak kerja merupakan wewenang dinas," ujarnya.

Sementara ultimatum dari Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin, beberapa waktu lalu mengatakan untuk pengadaan barang dan jasa pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2014 harus selesai dilaksanakan dengan baik. Dan setiap SKPD agar menyiapkan segala proses sebelum dilelangkan.

"Untuk lelang fisik harus selesai dengan baik, jangan sampai pelelangan memasuki musim utara," kata Mukhtaruddin saat itu.

Dirinya juga meminta kepada semua pihak agar benar-benar melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik agar seluruh program bisa berjalan sesuai dengan jadwal."Inilah yang perlu kita fokuskan agar semua bisa bekerjasama demi pembangunan Anambas dan mensejahterakan rakyat," katanya. (*)

Editor: Roelan