Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Aksi Demo di PLN Tanjungpinang

Ogah Diatur FKPPI, Mahasiswa Stisipol Raja Haji Pilih Bubarkan Diri
Oleh : Habibi
Jum'at | 07-11-2014 | 10:55 WIB
aksi demo di pln tanjungpinang.jpg Honda-Batam
Aksi demo di kantor PLN. Mahasiswa berjaket kuning (almamater Sitipol Raja Haji Tanjungpinang) memilih untuk membubarkan diri. (Foto: Habibi Kasim/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Politik (Stisipol) Raja Haji Tanjungpinang membubarkan diri dari aksi demo gabungan antara ormas dan masyarakat di kantor PLN, Km2 Tanjungpinang, Jumat (7/11/2014). Mahasiswa tidak terima ketika diarahkan untuk mengikuti komando dari FKPPI yang juga turut mengikuti aksi demo tersebut.

"Kami tidak terima jika disuruh mengikuti kata FKPPI. Ini demo, bebas menyampaikan aspirasi, tapi malah diarahkan seperti itu. Teman-teman tidak terima, jadi kita membubarkan diri saja," ujar Juandi, mahasiswa Stisipol Raja Haji Tanjungpinang.

Dia mengatakan, mahasiswa ingin mengambil alih gerakan untuk membawa nama masyarakat. Namun hal itu dihalang dan mahasiswa harus menunggu komando dari FKPPI. 

Akibatnya, mahasiswa menjadi gerah dan terhalangi untuk melakukan aksi. Koordinator lapangan atas kesepakatan bersama, mengambil keputusan untuk membubarkan anggotanya.

"Kami rapat tidak pernah diundang, tiba-tiba disuruh di bawah komando FKPPI. Untuk apa?" tukas Juandi.

Sementara itu terkait aksi demo, masyarakat bersama ormas, FKPPI dan KNPI tengah berorasi dan disambut oleh Manajer PLN area Tanjungpinang, Majudin, dan Wakil Wali kota Tanjungpinang, Syahrul. (*)

Editor: Roelan