Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jaminan Ketertiban dan Keamanan Tingkatkan Investasi di Batam
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 29-10-2014 | 11:14 WIB
gathering obvitnas.jpg Honda-Batam
Bussines Gathering yang diselenggarakan BP Batam membahas pengamanan obyek vital untuk mendukung investasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Jaminan ketertiban dan keamanan obyek vital diyakini bisa memberikan dampak positif serta meningkatkan investasi ekonomi di Batam. Hal ini terungkap dalam business gathering mengenai objek vital nasional (Obvitnas) yang dilaksanakan di Hotel Haris Batam Centre, Senin (27/10/2014) lalu.

Kegiatan business gathering tersebut dihadiri oleh Anggota 5/Deputi Bidang Pelayanan Umum Fitrah Kamaruddin, dengan narasumber Direktur Pengamanan Objek Vital Polda Kepri Kombes Pol Yusri Yunus dan Ketua HKI Kepri Oka Simatupang dan para pengelola kawasan industri yang berada di Batam.

Dalam sambutannya Fitrah Kamaruddin mengatakan dengan pemahaman mengenai objek vital nasional tentu akan membantu meringankan tugas polisi dalam mengamankan wilayah Batam ini.

"Ketertiban dan keamanan di Batam akan dapat memberikan dampak yang positif bagi Batam sebagai Kota Industri dan Investasi, dan dapat meningkatkan kepercayaan para investor dan calon investor yang ingin berinvestasi di Batam," kata Fitrah.

Ia berharap dengan diadakan kegiatan tersebut, hubungan baik antara BP Batam dengan para pelaku usaha maupun dengan institusi lainnya dapat terus berlanjut ke tingkat yang lebih baik.

"Dengan kondisi yang sudah semakin maju diiringi perkembangan teknologi untuk pengamanan objek vital nasional merupakan hal yang sangat penting untuk dijaga," ujarnya.

Sementara, Ketua HKI Kepri Oka Simatupang mengatakan bahwa ada beberapa kawasan industri di Batam yang sudah ditetapkan sebagai objek vital nasional.

"Obvitnas yang memang dipersiapkan untuk mendorong pembangunan Batam dalam hal pertumbuhan investasi dan perkembangan nilai ekonomi, sudah tentu harus dijaga bersama-sama," kata Oka Simatupang.

Oka berharap ke depannya nanti seluruh kawasan industri yang ada di Batam masuk ke dalam Objek Vital Nasional Indonesia.

"Setiap kawasan industri harus mendaftarkan terlebih dahulu ke Kementerian Perindustrian dan diseleksi terlebih dahulu dan harus memiliki syarat memiliki sistem managemen keamanan yang didukung dengan fasilitas penunjang seperti cctv, alarm, SDM, dan lain-lain," ujarnya.

Editor: Dodo