Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Terbungkus Karung, Mayat Laki-laki Tanpa Kepala Ditemukan Warga Galang
Oleh : Gokli
Senin | 20-10-2014 | 08:13 WIB
2014-10-20 19.15.53.jpg Honda-Batam
Mayat tanpa kepala di dalam karung saat disemayamkan di RS BP Batam sebelum diotopsi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga Tanjung Banun, Kecamatan Galang menemukan mayat di dalam karung, daerah Pulau Pumpun, Minggu (19/10/2014) siang. Karung berisi mayat yang diduga kuat korban pembunuhan itu ditemukan tersangkut di pohon bakau.


Mayat tanpa identitas itu pertama sekali ditemukan oleh Amran (38) saat hendak mencari gonggong (siput laut). Karung yang dililit seutas tali dan kabel diketahui berisi mayat setelah melihat jari kelingking kaki sebelah kiri keluar dari sela-sela karung itu.

"Awalnya saya mau cari gonggong. Saya lihat ada karung nyangkut di pohon bakau. Anggapan saya karung itu berisi karet, tapi bentuknya aneh. Karena penasaran saya dekati, ternyata ada jari kelingking yang keluar dari sela-sela karung itu," kata Amran di Tanjung Banun.

Mengetahui karung tersebut berisi mayat, Amran langsung pulang menemui sepupunya Karim. Bersama warga lainnya, mereka kembali ke lokasi temuan mayat tersebut.

Menggunakan sampan, mayat di dalam karung itu ditarik ke Tanjung Banun. Tiba di Tanjung Banun, karung berisi mayat itu diikat ke tiang pancang, lantas dilaporkan ke Polsek Galang.

"Kami gak tahu itu mayat laki-laki atau perempuan, karena tak ada yang berani buka sampai Polisi datang," jelas dia.

Tak lama setelah dilaporkan ke Polisi, Tim Identifikasi dari Polresta Barelang tiba di lokasi. Mayat tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit BP Batam di Sekupang.

Kapolsek Galang, AKP Hippal Tua Sirait mengatakan mayat itu pertama sekali ditemukan seorang nelayan warga Tanjung Banun. Mayat itu berada di dalam karung yang tersangkut di pohon bakau lokasi Pulau Pumpun.

"Kami langsung turun ke lokasi setelah mendapat laporan warga. Mayat di dalam karung itu langsung dievakuasi oleh Tim Identifikasi ke RSOB atau RS BP Batam, untuk visum," ujarnya.

Setelah di RS BP Batam, mayat itu diketahui jenis kelamin laki-laki dengan kondisi telanjang, usus terburai dan tanpa kepala. Kedua tangan terlipat memegang ususnya, sedangkan kakinya mengangkang dengan kondisi tertekuk.

Editor: Dodo