Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sukseskan Program Langit Biru, BLH Kepri Gelar Uji Emisi di Batam dan Tanjungpinang
Oleh : Habibi
Rabu | 27-08-2014 | 15:25 WIB
uji emsisi di tpi.jpg Honda-Batam
Kabid Pengendailian BLH Kota Tanjungpinang, Winarsih, memasang stiker tanda kendaraan lulus uji emisi di Pamedan Ahmad Yani. (Foto: Habibi Kasim/BATAMTODAY.COM).

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Kepulauan Riau menggelar kegiatan uji emisi gas buang kendaraan roda empat di Batam dan Tanjungpinang. Dua kota di Kepulauan Riau ini akan dijadikan target program "Langit Biru" yang dicanangkan Kementrian Lingkungan Hidup.

"Kita melaksanakan di Batam dan Tanjungpinang sejak Selasa (26/8/2014). Dilaksanakan tiga hari sampai Kamis (28/8/2014). Untuk Tanjungpinang dilakukan pada tiga titik, yakni di lapangan Pamedan Ahmad Yani, Jalan DI Panjaitan itu di komplek Pinlang Mas dan Jalan MT Haryono di depan kantor BLH Kabupaten Bintan," ujar Zul Haidir, wakil koordinator dari BLH Provinsi Kepri, saat ditemui di Pamedan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Rabu (27/8/2014).

Dia menjelaskan, program Langit Biru tersebut, untuk mengendalikan dan mencegah pencemaran udara dan mewujudkan perilaku sadar lingkungan, baik dari sumber tidak bergerak seperti industri maupun sumber bergerak yakni kendaraan bermotor. Nantinya, akan ditentukan daerah-daerah yang berhasil menjalankan program tersebut.

"Ajang ini seperti lomba, soalnya setelah ini semua data kita serahkan ke kementrian, nanti masuk database, setelah itu akan ada pengumuman pemenang. Ada 46 kota secara nasional yang sebagai target dari Kementrian Lingkungan Hidup, termasuk Batam dan Tanjungpinang. Nanti kalau tak salah kepala daerahnya yang mendapat penghargaan itu," jelasnya.

Ada empat hal yang wajib dilakukan, yaitu uji emisi, traffic counting, monitoring kualitas udara, dan kualitas bahan bakar minyak. "Kita ingin menyukseskan program ini bukan hanya untuk penghargaan, tapi untuk menciptakan kualitas udara yang baik di perkotaan serta mengurangi emisi," terang Zul.

Terkait uji emisi di Tanjungpinang, Zul mengatakan target per harinya sekitar 1.000 unit kendaraan roda empat. Namun, karena kondisi cuaca di kota Tanjungpinang sering hujan, untuk hari pertama hanya 450 unit kendaraan yang melakukan uji emisi. (*)

Editor: Roelan