BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Sosial Kota Batam akan memulangkan enam TKI bermasalah yang dideportasi dari Malaysia ke kampung halaman mereka, Rabu (2/7/2014).

Para TKI yang kesemuanya perempuan itu dipulangkan menggunakan kapal Pelni KM Kelud  melalui Pelabuhan Beton, Sekupang menuju kampung halamannya masing-masing bersama dua bocah berusia balita.

Kepala Seksi PPTKM Dinsos Kota Batam, Ahmad Yani mengatakan, keenam TKI itu sudah ditampung di selter Dinsos Kota Batam selama satu malam.

"Mereka dideportasi dari Johor Baru melalui Batam oleh KJRI di Malaysia lantaran tidak memiliki kelengkapan dokumen tenaga kerja kebetulan hari ini jadwal Kelud jadi kita langsung  pulangkan ke kampung halamannya," ujar Yani.

Keenam TKI tersebut yaitu Sartika asal NTT bersama anakanya Iwan yang berusia 4 tahun, Linda dan Syfa asal Bandung, Murni Ratnasari Kuala Tungkal,  Sri Ayu asal Cibinong dan Rina Rahmawati asal Bandar Lampung bersama anaknya M. Riswan, usia dua bulan.

Murni (30) salah satu dari enam TKI yang akan dipulangkan ke kampung halamannya mengucapkan terimaksih kepada Dinsos Kota Batam yang sudah menampungnya dengan baik.

"Saya akui saya memang tidak menggunakan dokumen resmi selama bekerja di Malaysia," kata dia.

Murni mengaku dirinya sudah kedua kali dipulangkan lantaran tidak memiliki dokumen resmi pertama bertahan hingga satu tahun dan kedua hanya dua bulan. Selain itu. Murni mengaku kesulitan untuk membuat dokumen resmi.

"Saya sudah dua kali menjadi TKI tanpa dokumen, kalau pakai dokumen mengurusnya itu berbelit-belit dan prosesnya lama," pungkasnya.

Editor: Dodo