BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Sebanyak 60 siswa SD hingga SLTA se-Kabupaten Bintan mendapat pelatihan Petugas Keamanan Sekolah (PKS) oleh Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Bintan. Puluhan siswa tersebut dipilih dari 12 sekolah di Kecamatan Bintan Timur, Gunungkijang, Telukbintan, Toapaya, Teluksebong, dan Bintan Utara.

"Tujuan dilakukan pendidikan lalu lintas ini agar para anggota PKS bisa membantu tugas aparat penegak hukum. Apalagi PKS selama ini sudah mulai surut dan itu akan diaktifkan kembali," kata Aris Sulistyo, Kabid Perhubungan Darat Dishub Bintan, sabtu (21/6/2014).

Aris menambahkan, setiap sekolah mengirimkan lima orang peserta. Namun diutamakan bagi sekolah-sekolah yang sebelumnya sudah mendapatkan penyeluhan dari Dishub  dan Satlantas Polres Bintan.

Sementara itu Kanit Regiden Satlantas Polres Bintan, Ipda Khafandi, menyampaikan, dalam pelatihan ini pihak Satlatas memberikan materi berupa pendidikan bari berbaris (PBB), gerakan pengaturan lalu lintas dan sikap mengatur lalu lintas, sebagai bekal peserta PKS untuk menjalankan tugasnya di sekolah.

"Pendidikan lalu lintas sejak dini memang sangat penting, agar anggota PKS bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah serta bisa membantu untuk memberikan pemahaman pentingnya pendidikan lalu lintas kepada teman-temannya," kata Khafandi.

Sebelumnya, pihak Satlantas juga sudah melakukan sosialisasi dan penyuluhan lalu lintas ke sejumlah sekolah. Hal tersebut selain untuk memberikan pendidikan lalu lintas, juga untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan.

"Makanya, sangat penting dilakukan pendidikan kepada anak sejak dini," tambahnya. (*)

Editor: Roelan