Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Keterbatasan Infrastuktur dan Rendahnya Kesadaran Warga Picu Tingginya Laka Lantas di Bintan
Oleh : Harjo
Rabu | 14-05-2014 | 12:01 WIB
IMG-20140514-01755.jpg Honda-Batam
Kapolres Bintan, AKBP Kristiaji, menyematkan pita Operasi Simpatik Seligi 2014. (Foto: Harjo/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Kapolres Bintan, AKBP Kristiaji, menilai, keterbatasan infrastruktur jalan dan kesadaran masyarakat merupakan masalah lalu lintas yang sangat serius di wilayah Kabupaten Bintan. Kedua faktor itu turut menjadi pemicu tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Bintan.

"Jadi, semua pihak harus sama-sama memikirkannya," kata Kristiaji kepada wartawan, usai apel pasukan "Simpatik Seligi 2014", dengan tema membangun opini dan kepercayaan masyarakat terhadap Polri untuk guna meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum di bidang Kamtibcar Lantas, di Mapolres Bintan, di Bintanbunyu, Rabu (14/5/2014).

Dia menjelaskan, infrastuktur masih minim karena selain banyak jalan berliku, masih banyak pohon yang tinggi sehingga jarak pandang menjadi pendek.

Selain itu, prasarana jalan juga tidak dilengekapi dengan fasilitas penerangan atau gelap saat malam hari. "Itu harus menjadi perhatian khusus terutama dari pemerintah daerah dan instansi terkait," terang Kristiaji.

Sedangkan, kesadaran hukum dalam berlalu lintas dari masyarakat juga sangat dibutuhkan. Untuk memberikan kesadaran terhadap masyarakat, Polres Bintan terus melakukan sosialisasi baik langsung atau melalui media seperti spanduk berupa imbauan dan lainnya.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Bintan, AKP Dandung Putut Wibowo, menyampaikan, Operasi Simpatik Seligi 2014 akan dilakukan selama 21 hari terhitung sejak 13 Mei hingga 4 juni 2014 mendatang dengan melibatkan 38 personel anggota Satlantas, ditambah dengan satuan lainnya seperti Provost dan Sabhara.

"Kita berharap masyarakat untuk senantiasa menjaga keselamatan di jalan raya dan masyarakat harus menyadari bahwa keselamatan adalah sebuah kebutuhan. Selaina itu, semoga pemerintah daerah segera membangun infrastuktur jalan beserta fasilitasnya, baik rambu-rambu, maupun lampu penerangan jalan," harap Dandung. (*)

Editor: Roelan