BATAMTODAY.COM, Batam - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kepri mendesak aparat kepolisian segera menangkap pelaku penikaman terhadap Andre Sofyan, wartawan Semenanjung TV di Batam.

Saiful Brantap, ketua IJTI Kepri mengatakan bahwa aksi main hakim sendiri yang dilakukan oleh pelaku penikaman terhadap Andre merupakan tindak pidana yang harus segera ditangkap.

"Kita mendesak Polisi segera mengusut dan menangkap pelaku penikaman terhadap rekan kita," tegas Saiful kepada BATAMTODAY.COM, Sabtu (26/4/2014).

Dijelaskannya, tindak kriminal yang menimpa Andre terjadi bukan saat bertugas melakukan peliputan. Tapi secara organisasi IJTI tetap mengawal kasus tersebut dan memberikan perlindungan terhadap korban dan keluarga korban.

"Kalau Polisi tidak segera menangkap pelaku, akan menjadi preseden buruk bagi penegakan hukum kita," kata Syaiful.

Lanjutnya, berdasarkan data yang dihimpun IJTI dari keluarga korban, Andre hanya ingin membantu korban KDRT yang merupakan istri pelaku penikaman. Namun tidak terima, mendatangi dan menikam korban di rumahnya.

"Penikaman dipicu masalah sakit hati, korban sempat mengancam per telepon lalu datang ke rumah korban dan melakukan penikaman yang mengakibatkan rekan kita menderita luka yang sangat parah," terang Saiful.

"Kita berharap rekan kita itu segera sembuh dan pelakunya segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum," tutupnya.

Editor: Dodo