Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mendung Mulai Menggantung di Batam, Sejumlah Wilayah Sudah Hujan
Oleh : Hadli
Sabtu | 15-03-2014 | 11:00 WIB
mendung.jpg Honda-Batam
Mendung terpantau mulai menggantung di atas Batam. Foto diambil di kawasan Batam Centre.

BATAMTODAY.COM, Batam - Doa warga Batam yang meminta diturunkan hujan dijawab oleh Sang Pencipta. Mendung mulai terpantau menggantung dan sejumlah wilayah di Batam mulai diwarnai rintik hujan, Sabtu (15/3/2014).

Di kawasan Batam Centre, gerimis kecil mulai turun. Hal ini disambut dengan sukacita oleh warga.

"Alhamdulillah, akhirnya turun hujan juga," kata Dian, warga Batam Centre dengan wajah ceria.

Dia mengatakan meski baru gerimis yang turun, namun hal ini sangat disyukurinya mengingat hujan terakhir mengguyur Batam pada 11 Januari 2014 lalu.

Sementara itu, otoritas cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim memprediksi cuaca di Kepulauan Riau berawan pada hari ini.Hal tersebut disebabkan adanya pola angin belokan (shearline) di provinsi ini.

"Sebenarnya mendukung dalam proses pertumbuhan awan. Namun, masih rendahnya nilai kelembaban udara pada lapisan atas, serta tingginya kecepatan angin pada lapisan permukaan, sehungga kurang mendukung dalam proses pertumbuhan awan," kata Kepala BMKG Hang Nadim Batam, Philip Mustamu melalui prakirawan caucanya, Sri Sulismiyati.

Akibatnya, awan-awan yang berbentuk cenderung lebih sedikit. Cuaca diperkirakan cerah berawan hingga berawan dan kondisi ini masih kondusif untuk aktivitas transportasi darat dan udara.

"Untuk transportasi laut di himbau agar lebih berhati-hati terhadap gelombang tinggi, arus laut yang kuat serta angun yang berhembus cukup kencang terutama di wilayah perairan bintan dan Natuna. Diimbau juga agar mengantisipasi potensi terjadinya kebakaran lahan di wilayah Kepulauan Riau akibat suhu udara yang tinggi, karena kurangnya jumlah curah hujan serta kecepatan angin yang kencang," tutupnya.

Sebelumnya, ratusan warga Batam melakukan salat Istisqa di halaman Masjid Raya pada Jumat (14/3/2014) kemarin. Ibadah ini dilakukan media kepada Tuhan untuk meminta diturunkannya hujan. Salat berjumlah dua rakaat ini juga diisi dengan khutbah layaknya salat Jumat.

Editor: Dodo