Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Antisipasi Kasus Keracunan Makanan, Dinkes Tanjungpinang Lakukan Penyuluhan ke PKL
Oleh : Habibi
Rabu | 12-03-2014 | 16:16 WIB
Rustam.jpg Honda-Batam
Rustam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang mengadakan kegiatan penyuluhan keamanan pangan bagi pedagang kaki lima (PKL) se-Kota Tanjungpinang. Kepala Dinkes Kota Tanjungpinang, Rustam, mengatakan, pelatihan ini diadakan untuk mencegah kasus keracunan makanan di daerah lain seperti banyak yang diberitakan media.

"Seiring dengan banyaknya kejadian tentang keracunan pangan dan penyalahgunaan bahan pangan, kami dari Dinas Kesehatan perlu melindungi masyarakat dari pengaruh buruk akibat makanan yang kurang sehat," kata Rustam, saat pembukaan kegiatan di aula pertemuan Embung Fatimah Km X Tanjungpinang, Rabu (12/3/2014).

Selain itu, imbuhnya, sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman dan wawasan kepada para pedagang tentang produksi pangan yang sehat, penggunaan bahan pangan serta efek biologis dari bahan berbahaya agar dapat mengantisipasi datangnya penyakit akibat produk pangan yang tidak sehat.

"Jadi, sebelum hal tersebut terjadi maka penyuluhan tersebut dilakukan. Sementara ini di Tanjungpinang belum ada laporan kasus konsumen yang keracunan makanan," ujar Rustam

Kegiatan yang dihadiri oleh 200 orang PKL tersebut dirasakan perlu diadakan mengingat para PKL banyak yang belum dapat memberikan pelayanan yang sehat serta makanan yang dijual juga belum dapat dikategorikan sebagai makanan yang layak.

Sementara itu Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul, yang membuka secarra resmi kegiatan tersebut mengatakan PKL mempunyai keterkaitan dengan perekonomian masyarakat. Oleh karena itu para pengelola perlu mendapat perhatian, karena makanan yang dikelola harus lebih profesiomal dan higienis sehingga memberikan suguhan makanan yang sehat kepada masyarakat ataupun wisatawan.

"Untuk itu saya berharap, dengan sosialisasi ini para pedagang mendapatkan bekal pengetahuan tentang bahan makanan yang aman dan mampu memgelola dagangannya secara sehat. Untuk itu saya mengimbau kepada seluruh masayarakat dan pedagang, mari kita bersama-sama mewujudkan Kota Tanjungpinang yang kita cintai ini sebagai pusat wisata sehat yang menyajikan sajian sehat," ajak Syahrul. (*)

Editor: Roelan