Menelan Anggaran Rp1,1 Miliar

BATAMTODAY.COM, Batam - Penyelenggaraan pesta kembang api malam pergantian Tahun Baru 2014 dengan anggaran Rp1,1 miliar yang berasal dari APBD Kota Batam ternyata tidak melalui proses lelang, melainkan hanya penunjukkan langsung (PL).

Dijelaskan oleh Yusron, Kepala Kejaksaan Negeri Batam dugaan penyelewengan dana anggaran pesta kembang api akhir tahun di Batam masih dalam penyelidikan, belum masuk ke tahap penyidikan.

"Kita masih memintai keterangan pihak-pihak terkait," kata Yusron, Jumat (21/2/2014).

Sedangkan indikasi penyelewengan uang APBD Kota Batam tersebut yang pertama karena perbandingan perayaan malam tahun baru di kota lain yang tidak menggunakan anggaran sebesar itu.

"Indikasinya karena berpengalaman lihat kota lain di Jakarta 12 panggung hanya Rp1 miliar. Sedangkan di Batam mencapai Rp1,1 miliar, perlu teliti sampai sejauh mana pertanggungjawabannya," tutur Yusron.

Selain itu, ternyata acara yang menghabiskan dana APBD tersebut tidak dilelang, hanya penunjukan langsung (PL).

"Anggaran sebesar itu ternyata penunjukan langsung, tidak pakai lelang. Selain itu kita masih belum tahu anggaran berapa dan digunakan berapa," terangnya.

Ketika ditanya sudah berapa yang dimintai keterangan oleh pihak Kejaksaan, Yusron belum mengetahui secara pasti.

"Waktu itu saya sudah tandatangan beberapa orang. Untuk hasilnya saya belum tahu," ujarnya.

Editor: Dodo