Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dapat Uang Sagu Hati, Buruh Subcon PT Suxson Indotama Akhiri Demo
Oleh : Berton Siregar
Kamis | 16-01-2014 | 08:58 WIB
buruh_subcon_pt_si.jpg Honda-Batam
Manager PT Galangan Mercusuar, Arman, membagi-bagikan uang sagu hati kepada para buruh yang berdemo, Rabu (15/1/2014) malam. (foto: Berton Siregar/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pihak manajemen PT Galangan Mercusuar terpaksa memberikan uang sagu hati terhadap ratusan buruh subcon PT Suxson Indotama, Rabu (15/1/2014) malam. Pembayaran itu dilakukan untuk "meredam" aksi demo para buruh sejak sore yang menuntut pembayaran dua bulan gaji yang belum dibayarkan oleh pihak PT Suxson Indotama.


Manager PT Galangan Mercusuar, Arman, beralasan, pembagian uang sagu hati terhadap para buruh itu sebagai bentuk penghargaan terhadap jerih payah para buruh. "Kita hargai demo para buruh ini yang sejak sore sudah capek," ujarnya kepada BATAMTODAY.COM.

Menurutnya, uang sagu hati yang diberikan ITU berkisar Rp100 - Rp150 Ribu. "Kita berikan sagu hati tanpa memotong gaji para buruh," ujarnya.

Dia menjelaskan, uang tersebut diberikan untuk menunggu pembayaran gaji sampai Jumat (18/1/2014) dilakukannya lagi perundingan antara pihak PT Galangan Mercusuar, PT Suxson Indonesia, dan para buruh. 

Pada saat itu sempat terjadi ketegangan antara buruh yang memaksa kapal yang dikerjakan mereka agar dibongkar kembali jika gaji mereka tidak dibayarkan. "Bongkar, bongkar! Jangan sampai kapal tersebut launching Jumat nanti," teriak mereka.

Namun tindakan itu urung dilakukan setelah para buruh diminta bersabar, hingga akhirnya membubarkan diri dengan tertib setelah mendapatkan uang sagu hati.

Diberitakan sebelumnya, ratusan buruh subcon PT Suxson Indotama yang bergerak dalam pembuatan kapal di lokasi PT Galangan Mercusuar Tanjunguncang, menggelar demo pada Rabu (15/1/2014) sore. Para buruh menuntut pembayaran gaji yang sudah tertunggak selama dua bulan.

Tengku, salah seorang buruh, mengatakan, sejak dua bulan lalu Agus, Direktur Utama PT Suxson Indotama, tidak pernah membayarkan gaji mereka dengan alasan tagihan yang belum dibayarkan oleh pihak PT Mercusuar. 

"Dia janji-janji terus ke kami, dari tanggal satu kemarin hingga hari ini," ujar Tengku. (*)

Editor: Roelan