Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Politisi Jangan Korbankan Guru dalam Pemilu dan Pilpres
Oleh : Redaksi
Rabu | 27-11-2013 | 19:14 WIB
pgri.jpg Honda-Batam
Presiden SBY dan Ani Yudhoyono saat puncak peringatan Hari Guru Nasional di Jakarta, hari ini. (foto: Setkab.go.id)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berpesan kepada para politisi untuk tidak mengorbankan guru dalam pemilihan umum maupun pemilihan Presiden 2014. Presiden menyampaikan pesannya itu  pada puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN), dan HUT Ke-68 PGRI, di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (27/11/2013).

"Jangan mengorbankan guru dengan cara meminta sesuatu yang tidak diperbolehkan oleh undang-undang. Biasanya kalau ada apa-apa yang jadi korban adalah para guru," pesan SBY.

Kepada para gurbernur, bupati dan wali kota, Presiden SBY mengharapkan untuk memberi kesempatan kepada para guru menjalankan tugasnya. "Karena pada saatnya mereka akan menggunakan hak pilihnya," kata SBY.

Sedang kepada para guru, SBY berpesan untuk menggunakan hak pilihnya sebagai warga negara dalam pemilihan umum 2014.

"Jangan jadi golput, gunakan hak pilih. Karena sebagian guru adalah pegawai negeri, maka patuhilah ketentuan undang-undang, laksanakan netralitas sebagai pegawai negeri," imbau SBY.

Sebagai pendidik, SBY menambahkan pesannya kepada guru, untuk ikut menciptakan suasana tertib, tenteram dan damai ditengah pasanya suhu politik. "Ikutlah mengingatkan pihak-pihak lain untuk jangan mudah bertengkar, bermusuhan, apalgi melakukan aksi-aksi kekerasan," katanya.

Presiden tidak seperti lazimnya, meninggalkan teks pidatonya dan menyampaikan pesan secara langsung. Ia mengimbau para guru pada saatnya nanti untuk dengarkan dan menyimak baik-baik apa yang dikampanyekan para peserta Pemilu 2014 maupun Pilpres 2014.

"Terutama apa pandangan dan kebijakan beliau serta solusi yang akan diambil beliau-beliau dibidang pendidikan, peningkatan kemampuan serta kesejahteraan guru," katanya.

Presiden kemudian menyampaikan terima kasih dan penghargaan khusus kepada para guru yang bertugas di daerah yang tidak mudah dan penuh tantangan. 

"Pemerintah akan terus memikirkan dan memperjuangkan kesejahteraan para guru. Saya masih akan mengemban tugas 11 bulan mendatang, saya akan terus melakukan sesuatu untuk kemajuan pendidikan, kemampuan dan kesejahteraan guru," janji SBY. (*)

Editor: Dodo