Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ciptakan Guru Profesional, Perangkat Pendidikan Harus Direformasi Total
Oleh : Khoiruddin Nasution
Senin | 25-11-2013 | 15:18 WIB
gurugurupns.jpg Honda-Batam
Ilustrasi

BATAMTODAY.COM, Karimun - Untuk memperoleh guru yang profesional, perangkat pendidikan harus direformasi total sesuai Kurikulum 2013. Bahkan guru yang tidak masuk ke dalam kriteria, akan diberhentikan pada tahun 2014 mendatang.

"Saya yakin dan percaya, guru di Karimun ini telah mempersiapkan serta mampu  memberikan inovasi menuju 2045, sesuai cita-cita nasional," kata Bupati Karimun, Nurdin Basirun, Senin (25/11/ 2013) di halaman Kantor Bupati Karimun pada peringatan HUT ke-68 PGRI.

Lebih jauh dijelaskan, guru harus menimba ilmu pengetahuan, baik secara formal dan informal lainnya demi peningkatan mutu pendidikan, yang berdaya saing yang  berlandaskan iman dan takwa.

"Kaum muda juga harus memanfaatkan waktu melalui fasilitas penunjang yang ada seperti internet, serta tidak mengambil sisi negatif dari fasilitas itu," ujarnya.

Di tempat terpisah, Kadis Pendidikan Karimun, MS Sudarmadi menjelaskan bahwa Kurikulum 2013 akan mampu menjawab tantangan di era globalisasi Indonesia dan ASEAN pada umumnya.

Untuk itu katanya lagi, pada  Juli 2014 mendatang, dari 4300 guru se Kabupaten Karimun, 70 persen diantaranya akan dilatih mengikuti Program Kurikulum 2013 dengan biaya APBN. Sedangkan sisanya  dilatih mengikuti Program Kurikulum 2013 dengan menggunakan biaya APBD Karimun.

"Tahun 2014, seleksi terhadap guru semakin ketat. Bagi yang tidak memenuhi kriteria akan diberhentikan,"tegasnya

Kriteria yang dimaksudkannya itu diantaranya, kehadiran Guru dalam proses belajar dan mengajar. Ijazah harus S1 serta bertahap harus lulus Uji kompetensi Guru (UKG).

Pantauan BATAMTODAY.COM, disamping diikuti perwakilan siswa SD, SMP dan SMA, serta Guru se Karimun, acara tersebut juga dihadiri SKPD Karimun, FKPD serta pejabat eselon lainnya.

Editor: Dodo