Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DPR Minta BP Batam Lebih Intens Tingkatkan Investasi
Oleh : Roni Ginting
Jum'at | 20-09-2013 | 11:43 WIB

BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi VI DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Batam, Kamis (19/9/2013) kemarin. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung bagaimana perkembangan fasilitas infrastruktur yang saat ini sedang dikerjakan dan akan dikembangkan oleh BP Batam.

Disampaikan oleh Erik Satrya Wardhana, dari Fraksi Hanura selaku pimpinan rombongan bahwa Komisi VI ingin BP Batam agar lebih intents dalam melakukan kerjasama dengan pihak swasta agar lebih ekonomis.

"Dalam arti BP Batam dapat lebih meningkatkan pelayanannya sebagai badan atau instansi yang bertugas untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di wilayah Kepulauan Riau," kata Erik.

Ia juga mengatakan tentang angka alokasi APBN untuk Batam tidak terlalu besar. Oleh karena itu, Anggota Komisi VI DPR RI ingin mendorong pemerintah pusat agar dapat meningkatkan anggaran tersebut agar BP Batam bisa lebih meningkatkan program untuk mencapai peningkatan profit.

"Yang tentunya dapat digunakan untuk meningkatkan PNBP (penerimaan negara bukan pajak) dalam pengembangan infrastrukr lainnya, sehingga memberikan daya tarik para calon yang ingin berinvestasi di Batam," terangnya.

Rombongan berjumlah 21 orang tersebut mengunjungi beberapa tempat, yaitu Bandara Internasional Hang Nadim yang saat ini dalam tahap pengerjaan sarana hangar MRO (maintenance repair overhaul) yang merupakan kerjasama BP Batam dengan Lion Air.

Para anggota dewan Komisi VI DPR RI juga mengunjungi Pelabuhan Batu Ampar, di mana tahap pengembangan pengerjaan dermaga utara sedang dikerjakan. Lalu melakukan kunjungan ke Pelabuhan Domestik dan Internasional Sekupang. Terkahir dengan mengunjungi Pelabuhan CPO Kabil.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BP Batam, Mustofa Widjaya sempat menjelaskan perkembangan investasi di Batam, salah satunya tentang kerjasama BP Batam dengan Lion Air, PT. GMF Aeroasia yang merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia.

"Ada juga investasi Ilthabi Rekatama yang juga merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang kedirgantaraan (aerospace)," kata Mustofa.

Selain itu Kepala BP Batam berharap dengan kedatangan tersebut Anggota DPR RI Komisi VI dapat melihat secara langsung bagaimana kondisi serta keadaan dari pelabuhan-pelabuhan di Batam.

"Kalau di pelabuhan, khususnya Pelabuhan Domestik Sekupang memang masih banyak yang perlu ditingkatkan," ujar Mustofa.

Editor: Dodo