Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dua Kapal Patroli Bakorkamla Resmi Dioperasikan
Oleh : Berton Siregar
Selasa | 03-09-2013 | 14:45 WIB
kapal patroli bakorkamla.jpg Honda-Batam
Foto bersama pejabat Bakorkamla dan sejumlah perwakilan negara sahabat di atas KN Bintang Laut 4801.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dua kapal patroli milik Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) resmi dioperasikan penggunaannya di Pangkalan Kapal Patroli Satgas I Tim Korkamla Batam, Pulau Setokok Jembatan II Barelang Batam, Selasa (3/9/2013).

Dua kapal patroli tersebut masing bernama KN Bintang Laut 4801 dan KN Singa Laut 4802, yang sebelumnya di kerjakan oleh PT Palindo Shipyard dan PT Citra Shipyard. Peresmian penggunaannya dilakukan langsung oleh Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Bakorkamla, Laksamana Madya TNI Bambang Suwarto, yang dihadiri oleh utusan negara negara sahabat, seperti Malaysia, Singapura, Australia, serta stakeholder lainnya.

Dalam sambutannya, Bambang mengatakan bahwa kedua kapal tersebut, sudah dapat dipergunakan, setelah dalam penelitian dan teknis, layak untuk dioperasikan.

"89 persen, bahan pembuatannya dari industri dalam negeri dan 100 persen buatan tangan anak Indonesia," katanya.

Dia juga menambahkan, dengan keberadaan dan kehadiran dua kapal ini, keamanan laut di Indonesia dapat diefektifkan termasuk dalam tugas menjaga keamanan laut di perbatasan Selat Malaka, dengan kerja sama semua pihak.

"Harus ada sinergi dan kerjasama intansi terkait, untuk menjaga kemananan laut Indonesia. Bukan berarti setelah adanya kapal ini, maka keamanan laut bisa diatasi sepenuhnya, tanpa keikutsertaan instansi lain," kata Bambang.

Dalam kesempatan ini, dilakukan juga penyerahan tugas sebagai komandan yang sehari-hari bertugas menjalankan kedua kapal tersebut. Komandan KN Bintang Laut 4801, disematkan kepada Mayor (L) Libra Dian P.Y. Sedangkan Komandan KN Singa Laut 4802 disematkan kepada AKP Hendra.

Bambang juga mengatakan bahwa kapal yang menelan biaya sebesar Rp57 miliar per buah ini, anggarannya bersumber dari APBN dan bantuan dari Pemerintah Australia. Pengerjaannya dilakukan oleh anak bangsa, dan total keseluruhannya nanti sebanyak 3 unit kapal untuk digunakan pengawasan dan patroli keamanan laut NKRI.

Pembangunan kapal Bakorkamla sendiri, merupakan proyek multiyears, dimana akan ada 6 unit kapal yang siap diluncurkan sampai tahun 2014 mendatang.

"Kapal ini juga akan dilengkapi dengan senjara kaliber 12,7 mm dan 20 mm, sebab bukan kapal penghancur melainkan untuk menjaga keamanan," terangnya.

KN Bintang Laut 4801 ini, juga memiliki kecepatan 22 knot ini nantinya akan berisikan 36 kru yang berasal dari instansi yang tergabung dalam Bakorkamla.

"Kapal ini dilengkapi dengan Long Range kamera 20 KM, i-SAT satelit dan terhubung dengan 16 stasiun di pantai yang ada di nusantara serta dapat mendeteksi titik rawan pelaku illegal fishing," katanya mengakhiri.

Editor: Dodo