Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Penumpang ke Yogya Meningkat, Bandara Adisutjipto Tambah 158 Extrafilght
Oleh : Redaksi
Sabtu | 03-08-2013 | 17:04 WIB
adisucipto_airport.jpg Honda-Batam
Bandara Adisutjipto, Yogyakarta.

YOGYAKARTA, batamtoday - Frekeuensi penerbangan ke Yogyakarta pada lebaran tahun ini meningkat 12 - 13 persen dibanding lebaran tahun lalu. Pengelola Bandara Adisutipto Yogyakarta telah memberikan izin kepada 158 penerbangan tambahan (extraflight) dari lima maskapai untuk menghadapi angkutan lebaran 1434 H. 


"Lima maskapai yang mengajukan extraflight dan telah mendapat izin yaitu Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Merpati, dan Express Air. Dalam sehari bandara Adi Sutjipto bisa menerima 5 sampai 6 pesawat extraflight," kata Agus Adriyanto, General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Adisutjipto Yogyakarta, sebagaimana dilansir laman Kementerian Perhubungan, Sabtu (3/8/2013) .

Agus menyampaikan extraflight beroperasi mulai 28 Juli hingga 19 Agustus 2013.  Sementara itu, puncak arus mudik dengan angkutan udara ke Yogyakarta diperkirakan terjadi hari ini dan Minggu (4/8/2013) dengan jumlah penumpang per hari sebanyak 10 ribu atau naik sekitar 12-13 persen dibanding masa angkutan lebaran tahun lalu. 

Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu (11/8/2013) dengan jumlah penumpang sebanyak 10 ribu orang. Saat puncak arus mudik dan balik lebaran, sebanyak 62 pesawat reguler tiba dan 62 pesawat reguler berangkat dari Bandara Adisutjipto.

Agus mengakui, lonjakan arus mudik dan balik ini rentan terjadinya penundaan (delay) penerbangan sekitar 20 menit hingga 1 jam. Ia menegaskan, saat arus mudik dan balik, waktu take off dan landing setiap penerbangan maksimal setiap 5 menit pada peak hours pukul 05.30-09.00 dan 11.30-15.00. 

Sementara, penerbangan latihan taruna TNI AU Bandara Adisutjipto tidak mempengaruhi operasional penerbangan karena mulai Jumat kemarin penerbangan latihan sudah tidak beroperasi dan baru dimulai kembali Senin (12/8/2013).

Agus memaparkan, kapasitas terminal reguler bandara Adisutjipto hanya bisa menampung 1.500 penumpang secara bersamaan, namun saat ini harus menampung 9.500 penumpang. Karena itu, untuk memberikan kenyamanan di saat lonjakan arus penumpang, PT Angkasa Pura I Cabang Yogyakarta telah menambah kursi di ruang tunggu terminal. 

"Selain itu air side bandara dipasang tenda untuk menampung penumpang internasional. Untuk parkir kendaraan pengantar dan penjemput, lapangan bola difungsikan sebagai lahan parkir tambahan. Kami juga telah berkomunikasi dengan pihak TNI AU untuk menggunakan satu gerbang di Akademi Angkatan Udara sebagai pintu tambahan. Arus kendaraan yang melintas dalam Bandara juga akan diatur untuk menjaga ketertiban. Posko angkutan lebaran juga disediakan sejak H-7 hingga H+7," papar Agus. 

Inilah maskapai yang yang mendapat izin extraflight di bandara Adisutjipto:
1. Garuda Indonesia (4-15 Agustus) sebanyak 9 pesawat rute Jkt-Jog-Jkt
2. Citilink (1-19 Agustus) sebanyak 60 pesawat ruteJkt-Jog-Jkt dan Bpn-Jog-Bpn
3. Lion (28 Juli - 19 Agustus) sebanyak 73 pesawat ruteJkt-Jog-Jkt; jog-Bdj-Jog; Jog-Bpn-Jog
4. Merpati (10 Agustus) sebanyak 1 pesawat rute Bdo-Jog-Bdo
5. Express Air (1-15 Agustus) sebanyak 15 pesawat rute Pnk-Jog-Pnk. (*)

Editor: Dodo