BATAM, batamtoday - Aparat kepolisian Polsek Batam Kota terus melakukan penyelidikan kasus pembobolan brankas di PT Sri Indah Batam dengan memeriksa sejumlah saksi terkait kejadian tersebut.

"Kasusnya masih lidik, kami sudah memeriksa sejumlah saksi untuk melakukan pengembangan," kata Kapolsek Batam Kota, Kompol Suherman Zein kepada wartawan, Selasa (2/7/2013).

Menurut Suherman, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan mempelajari rekaman CCtv perusahaan yang merekam aksi pelaku dalam beraksi dan apakah ada keterlibatan orang dalam kasus ini.

"Kami masih belum bisa menyimpulkan kejadian ini, anggota di lapangan masih melakukan pengembangan," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, kawanan maling pembobol brankas beraksi di PT Sri Indah Batam di belakang Centre Coin Sei Panas, Minggu (30/6/2013) sekitar pukul 20.30 WIB dan berhasil membawa kabur uang senilai Rp 607 juta milik perusahaan.

Peristiwa pencurian ini pertama kali diketahui salah seorang karyawan, Senin (1/7/2013) sekitar pukul 8.00 WIB saat masuk kerja lalu memberitahukan ke manajemen dan kemudian melaporkan kejadian ke aparat kepolisian.

Tim buser Polsek Batam Kota yang menerima laporan langsung melakukan olah TKP, dari tempat kejadian petugas menemukan alat-alat yang digunakan untuk membongkar brankas seperti linggis dan cutting torche yang ditinggalkan pelaku.

Berdasarkan hasil olah TKP dan rekaman CCtv perusahaan diketahui pelaku berjumlah lebih dari dua orang dan mengenakan sebo saat beraksi.

Editor: Dodo