Emosi Bisa Menyebabkan Nyeri dalam Tubuh

BATAM, batamtoday - Setelah sebelumnya acupuncturist Fadjar Yeo membahas Nyeri yang disebabkan faktor external, yakni angin, dingin, panas, lembab, kering dan api, kali ini dia akan membahas Nyeri yang disebabkan faktor internal.

Nyeri yang diderita seseorang, kata Fadjar, sering sekali berasal dari kondisi emosi. Dalam pengobatan China, ada tujuh kondisi emosi yang dapat menyebabkan Nyeri dalam tubuh, yaitu gembira, marah, kuatir, berpikir, sedih, takut, dan terkejut kegembiraan yang berlebihan akan melukai jantung, menyebabkan Qi bergerak lambat dan menjadi buyar.

"Kemarahan akan melukai liver dan menyebabkan Qi naik. Sementara sedih dan kawatir, akan melukai paru-paru. Kesedihan akan menguras Qi, kawatir menyebabkan Qi terhambat atau terhenti dan melukai limpa," tuturnya, Jumat (14/6/2013).

Menurut Fadjar, berpikir terlalu banyak juga bisa melukai limpa. Takut dan terkejut akan melukai ginjal. Ketakutan menyebabkan Qi turun dan terkejut menyebabkan Qi buyar tidak terkendali hingga melukai ginjal dan jantung.

"Dalam pengobatan China, diyakini bahwa suatu keadaan emosi yang berlebihan akan mempengaruhi peredaran Qi dan darah di berbagai organ tubuh, yang akan menyebabkan  hambatan peredaran Qi dan darah. Jika Qi dan darah terhambat, pasti akan menghasilkan nyeri di tubuh," paparnya.

Kemaraha, katanya, akan menyebabkan fungsi liver tidak normal dalam menyebarkan Qi ke seluruh tubuh. Kondisi ini akan menyebabkan liver Qi staknasi. Liver Qi yang staknan akan menyebabkan Qi naik ke atas dan menyebabkan sakit kepala, nyeri bawah rusuk serta sakit perut.

"Liver Qi staknasi terlalu lama akan menghasilkan api liver, selanjutnya api liver akan menyebabkan nyeri kepala, nyeri di telinga dan nyeri mata," terangnya.

Sementara kesedihan dan kawatir berlebihan, menurutnya bisa menyebabkan paru-paru tidak berfungsi baik, yang menyebabkan Qi dan darah terhambat di meridian paru-paru. Dan hal ini akan menimbulkan nyeri di dada, bahu sampai ke lengan dan juga nyeri tenggorokan.

Ditambahkan Fadjar Yeo, terlalu banyak berpikir juga akan menyebabkan hambatan Qi di organ limpa dan lambung, yang akan menyebabkan fungsi transportasi dan pencernaan makanan terganggu, hal ini akan menyebabkan nyeri ulu hati atau epigastrium, sakit bagian perut, kembung dan perut terasa tegang setelah makan.

Kekurangan Qi dan darah di dalam organ tubuh, otot, sendi dan meridian, juga akan menyebabkan nyeri sendi dan berbagai bagian tubuh. Selain itu, terbentuknya cairan lendir yang menumpuk di organ tubuh, persendian, otot dan meridian, akan memperlambat peredaran Qi dan darah, yang akan menyebabkan pembengkakan, nyeri  dan melemahnya fungsi otot, kaki dan tangan terasa berat dan terbatasnya pergerakan.

Ketakutan akan menyebabkan Qi ginjal turun, ini menyebabkan ginjal tidak bisa mendistribusikan essen ginjal  ke berbagai bagian tubuh. Dalam kondisi normal, ginjal akan memproduksi sumsum (essen) kemudian akan mendistribusikan essen untuk menyehatkan tulang. Qi ginjal yang tidak berfungsi normal akan menyebabkan tubuh tidak mendapatkan makanan yang cukup dan akan menyebabkan: lutut lemas dan nyeri, kepala pusing, sakit pinggang, telinga berdenging dan lain-lain.

"Untuk menyembuhkan nyeri karena factor internal ini, seorang akupunturis perlu mendiagnosa dengan cermat. Ini dapat dilakukan dengan diagnosa nadi China, diagnosa lidah, wawancara dan lainnya. Kemudian memilih titik akupuntur yang cocok yang bisa menghilangkan nyeri, menenangkan emosi dan memperbaiki fungsi organ yang bermasalah. Dan pasien juga disarankan untuk lebih tenang dan mengendalikan emosi," ujar acupuncturist yang buka praktek di Toko Obat Cina GENKI ini.

Hal lain yang perlu diperhatikan, tambahnya, juga menu makanan yang harus dikurangi atau disarankan karena makanan tertentu dapat menyebabkan sakit bertambah. Misalnya, jika paru-paru lemah, pasien disarankan untuk lebih sering makan makanan yang agak pedas. Jika limpa dan lambung lemah, disarankan untuk lebih sering makan atau minum yang agak manis. Jika ginjal lemah, disarankan untuk makan makanan yang agak asin. Dan jika liver lemah, disarankan makan yang agak asam.

"Kami juga menyediakan obat herbal Cina dengan harga terjangkau untuk berbagai penyakit dan nyeri dengan harga berkisar dari Rp 15.000 sampai Rp 90.000, untuk lebih lengkapnya bisa diihat di website: www.pengobatancina.com. Semua obat sudah terjamin mutunya karena sudah melewati POMTI. Dan untuk konsultasi, gratis lewat email: fadjar.yeo@gmail.com," ujarnya.

Bagi yang ingin pengobatan akupuntur, bisa datang ke alamat Praktek dan Toko Obat Genki di Pasar Segar Sukajadi Kios KA-21, Sukajadi -Batam Center. Praktek buka jam 07:00-13:00 WIB. Dan bagi warga yang bermukim di Sekupang sekitarnya, bisa datang ke Komplek Ruko Tiban City Square Blok A5-12, Tiban Raya, samping PINE Garden. Buka mulai jam 13:00 WIB, atau bisa terlebih dahulu menghubungi Fadjar Yeo di nomor: 08127046889.

Editor: Dodo

---