Pemilik Happy Five Kabur, Diduga Kelalaian Petugas BC

BATAM, batamtoday - Petugas Bea dan Cukai Batam diduga lalai melakukan pengawasan sehingga pemilik 9.258 butir pil narkotika jenis happy five di Bandara Hang Nadim Batam, Kamis (2/5/2013) sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi, bisa kabur.

Informasi yang diperoleh di lapangan, bahwa pembawa tas ransel berwarna hitam berisikan puluhan kotak berbungkus kado tersebut adalah milik seseorang pria yang mengenakan baju kaos berwarna kuning.

"Saat melewati mesin X-Ray, ada banyak titik-titik yang timbul di layar. Di situ awal mula kecurigaan kami," ujar salah seorang petugas keamanan bandara.

Menurutnya, pada saat pelaku diminta oleh petugas untuk menunjukkan titkenya, pria yang mengenakan celana jeans pendek ini, menunjukkan boarding pass bertuliskan Lion Air atas nama Widia per tanggal 28 April dengan tujuan Jakarta.

Selain petugas bandara, adanya pemilik tas berwarna hitam dengan merk Polo tersebut pada saat dicurigai oleh petugas bandara BP Kawasan juga dibenarkan oleh Bire, petugas Lion Air. "Iya bang, tiket boarding pass aku (Lion Air) pula yang ditunjukkan dan dicampak dia ke lantai," ujarnya saat ditemui di Bandara Hang Nadim.

Pada saat petugas bandara meminta petugas BC untuk langung menggiring pelaku beserta tas miliknya yang berisikan pil happy five sebanyak 9.258 butir, petugas BC tersebut malah sibuk mempertanyakan boarding pass yang ditunjuk dan dibanting pelaku.

"Saat itu pria itu berpura-pura sibuk menelepon, akhirnya pelaku berhasil melarikan diri, hingga dikejar oleh petugas Bandara namun tidak diketahui arahnya," tambahnya.

Adanya keberadaan sosok pria sebagai pemilik barang haram tersebut, juga dibenarkan oleh Kepala Bidang Operasional Darat Hang Nadim, Saeful Bahri, melalui rekaman CCTV bandara yang telah dilihatnya bersama petugas BNN, BC dan Kepolisian.

"Biar aja, melalui CCTV kan kita sudah lihat sosok pelakunya," ujarnya singkat.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kabid BKLI Kantor Pelayanan Umum (KPU) Bea dan Cukai Tipe B Batam, Susila Brata membenarkan pihaknya berhasil menemukan 926 strip atau 9260 butir happy five tak bertuan di Bandara Internasional Hang Nadim, Kamis (2/5/2013) pagi.

Ribuan butir happy five itu ditemukan di dalam tas hitam merk Polo di mesin pemindai bandara, setelah ditunggu berapa lama tas tersebut tak kunjung diambil oleh pemiliknya dibawa ke kantor Bea Cukai Batam dan kemudian diserahkan ke BNNP Kepri guna proses penyidikan.

Selain ribuan butir happy five, petugas juga menemukan tiket pesawat maskapai Lion Air atas nama Widya dengan keberangkatan menurut jadwal pukul 8.30 WIB. "Ada 926 strip atau 9260 butir Happy Five yang berhasil kita temukan," kata Susila kepada batamtoday.

Untuk penyelidikan, lanjut Susila, pihaknya akan membuka rekaman CCtv bandara guna melacak keberadaan pemilik barang yang belum diketahui keberadaannya ini.

"Kita belum mengetahui apakah ada hubungan pemilik barang dengan tiket yang ditemukan di dalam tas tersebut," jelasnya.

Selanjutnya kasus ini diserahkan ke BNNP Kepri guna penyelidikan untuk melacak keberadaan pemilik barang haram tersebut.

Editor: Dodo

---