BATAM, batamtoday - Sebuah mobil Suzuki Carry BP 1047 DA, yang terparkir di tepi jalan menuju Barelang, persisnya di depan Lapas Barelang, tiba-tiba terbakar sesaat setelah ditinggal pergi pengemudinya, Rabu (24/4/2013) sekitar pukul 17.45 WIB sore tadi.

Kejadian yang sempat mengejutkan para pedagang yang kebanyakan berjualan pakaian bekas dan bumbu dapur, membuat mereka berteriak-teriak mengatakan, "Kebakaran mobil...kebakaran mobil..oi siapa yang punya mobil carry itu?"

Mendengar teriakan para pedagang di pasar kaget itu, pemilik mobil yang sudah berjalan sekitar 30 meter dari tempatnya memarkirkan kendaraannya, langsung berlari mendekati mobilnya dan berusaha mengeluarkan sejumlah barang dari dalam mobil, yang diketahui merupakan jerigen berisi solar.

Setelah diketahui bahwa kendaraanya terbakar, pria yang tak mau disebut namanya itu masih sempat mengeluarkan sebagian isi dari kendaraan tersebut.

Bapak yang punya mobil itu langsung berlari ke arah belakang mobil itu, dan mengeluarkan beberapa jerigen berisi solar. Padahal saat itu api sudah membesar," ujar Banjarnahor, saksi mata yang kebetulan berada tak jauh dari mobil terbakar.

Pedagang yang lain juga mengatakan, bahwa tidak begitu lama kejadianya api sudah membesar, apalagi sumber api berasal dari depan kendaraan dan ditambah dengan tiupan angin yang saat itu begitu kencang, membuat seisi kendaraan itu semakin cepat dijilat sijago merah dan menghanguskannya.

Warga lainnya yang melihat kendaraan mobil pemadam kebakaran datang malah menyorakinya dengan berkata," Oooooiiii terlambat kau.... sudah habis terbakar baru datang kau."

Ketika batamtoday mencoba mengonfirmasi pria dan seorang wanita, yang diduga sebagai sebagai pemilik kendaraan yang terbakar, pria tersebut hanya mengatakan kalau minyak tersebut akan dibawa ke Pulau Bulang, dan meminta supaya mengerti. "Saya masih shok ya bang, dan tolong mengerti," kata ibu yang memakai jilbab itu sambil berlalu.

Akibat kejadian tersebut, kemacetan nampak memanjang, namun dapat diatasi oleh kecepatan anggota Brimob dan anggota Yonif 134 Tuah Sakti yang kebetulan dekat dengan kejadian tersebut.

Editor : Surya