JAKARTA, batamtoday - Setelah bergabung dengan Partai Hanura, CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo resmi mendeklarasikan ormas Persatuan Indonesia (Perindo).

Namun Hary Tanoe menegaskan, pendirian Perindo tidak akan berafiliasi politik ke Hanura dan tetap akan menjadi ormas. 

Deklarasi Perindo digelar di Istora Senayan, Minggu (24/2/2013) dan dihadiri para tokoh nasional seperti Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra, Agum Gumelar dan lain-lain.

Dalam sambutannya, Hary Tanoe mengatakan, Perindo akan tetap menjadi ormas dan tidak akan dikaitkan dengan Partai Hanura. Menurutnya Perindo berdiri secara mandiri dan tidak ada hubungannya dengan Hanura.

"Ormas ini bergerak untuk kepentingan kaum buruh, nelayan, tani, UKM, serta generasi-generasi anak muda," kata Hary Tanoe.

Sesuai manifesto politik, Perindo katanya, bukanlah Ormas yang ekslusif dan hanya diisi oleh kelompok tertentu.

"Perindo terbuka untuk semua elemen masyarakat, tidak eksklusif," katanya.
 
Menurutnya, semua kalangan bisa masuk dan bergabung dengan Perindo untuk memberikan perubahan terhadap bangsa dan Negara Indonesia.

"Karena hampir 70 persen masyarakat kita ada di bawah seperti petani, nelayan, buruh, jumlah yang sangat besar masyarakat bergerak dibidang itu, dan itu yang mesti kita perjuangkan," katanya.  

Editor : Surya