TANJUNGUBAN, batamtoday - Meski Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Bintan sudah terbentuk namun kinerja lembagai itu belum bisa dimaksimalkan lantaran ketiadaan anggaran.

Dedi Sulistyo, ketua Panwaslu Bintan mengatakan memasuki tahapan Pemilu 2014 pihaknya mengalami kendala kinerja akibat belum dialokasikannya dana APBD Bintan.

"Walau begitu, kami akan tetap mencoba bekerja secara maksimal," kata dia, Rabu (30/1/2013).

Disinggung masalah perekrutan Panwaslu tingkat kecamatan, Dedi menerangkan sejauh ini ini memang belum dipastikan kapan akan dilakukan.

"Kalau nanti mulai dilakukan perekrutan, akan kita sampaikan," ujarnya.

Sementara itu, Iskandar, mantan Sekretaris Partai Buruh Bintan, mengatakan sudah seharusnya kinerja Panwaslu sudah dimaksimalkan, karena sejak diumumkannya partai peserta pemilu oleh KPU, maka pesta demokrasi secara otomatis sudah dimulai.

"Lihat saja, disejumlah ruas jalan, sudah banyak berkibar bendera Partai. Artinya itu sudah membutuhkan pengawasan," katanya.

Di sisi lain, masalah perekrutan anggota Panwaslu diharapkan lebih terbuka, sehingga mayarakat yang berminat dan memiliki kemampuan, bisa mengikuti seleksi.

"Jangan sampai perekrutan tidak diketahui, tahu-tahu sudah ada. Salah satu contoh Panwaslu Bintan, informasi rekrutmen justru tidak jelas, yang kita tahu justru orangnya sudah mulai bekerja," tegasnya.