TANJUNGPINANG, batamtoday - Nahlia (35), istri Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan SIK adalah seorang istri yang patut menjadi tauladan bagi pawa wanita.

Bayangkan dalam menjalani hidup, dia selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam segala hal. Baik sebagai ibu rumah tangga maupun sebagai Ketua Bhayangkari Tanjungpinang.

Tak heran dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari, Nahlia selalu berpikir positif dan menyerahkan semuanya yang telah dijalaninya kepada Tuhan. Hal itulah yang membuat hidup wanita kelahiran Tomohon, Sulawesi Utara pada 15 Desember 1997 silam terasa indah.

Pahit getirnya kehidupan, ia lalui dengan senang hati dan tidak merasa sebagai beban karena Lia -sapaan akrabnya selalu mengucapkan syukur terhadap apa yang telah diberikan Tuhan kepada dirinya dan keluarga.

"Kuncinya adalah selalu berpikir positif dan selalu berhubungan dengan Tuhan dalam menjalankan tugas yang diemban," kata alumnus Universitas Padjajaran Jurusan Akuntasi ini.

Dengan falsafah itulah, Ibunda Oknil (10) dan Timoti (9) ini selalu memberikan support (dukungan moril) kepada suaminya, Patar Gunawan. Lia mengerti betul tugas yang diemban suaminya sebagai Kapolres Tanjungpinang begitu berat, karena itu sebagai istri, dia selalu memberikan motivasi.

Lia pun berusaha menjadi seorang sahabat meskipun kedudukannya sebagai istri Kapolres Tanjungpinang. Dengan menjadinya sebagai sahabat itu, Lia berharap suaminya bisa berbagi cerita dalam menjalankan tugasnya.

"Saya berusaha menjadi pendengar setia tatkala suami sedang lelah dalam menjalankan tugas, semacam patner ngobrol. Hal itu sedikitnya mengurangi rasa lelah suami dan mampu menjadi obat yang mujarap dalam membangkitkan motivasi sang suami".

Apa yang ia lakukan itu, dia coba tularkan kepada para ibu-ibu Bhayangkari yang dibinanya. Lia berharap hendaknya para istri terus memberikan motivasi kepada suaminya yang bertugas di Polres Tanjungpinang.

"Dengan mensupport kerja suami, akan menjadi modal penting menuju kesuksesan. Dan yang penting mensyukuri apa yang diberikan Tuhan kepada kita," katanya.

Lia pun menuturkan, kisah cintanya dengan Patar Gunawan, suaminya. Perkenalannya berawal dari tugas ayahnya sebagai anggota Polri yang ketika itu bertugas di salah satu kabupaten di Jambi. 

Berawal dari ketika Lia ikut ayahnya, sewaktu  menjalankan tugas sebagai anggota Polri di sebuah kabupaten di Jambi, membuat dirinya berkenalan dengan Patar yang saat itu sudah menyandang setatus perwira Polri.

Hubungan keduanya lantas terpisah dengan jarak dan waktu, sebab Lia kuliah di  Universitas Padjajaran Bandung  dan Patar menjalankan tugas negara ke negara Belanda.

Setelah lama berpisah, hingga akhirnya selembar foto dan takdir dari Tuhan mempertemukan mereka kembali. Lia dan Patar akhirnya memutuskan untuk menikah,  saat ini dia menyandang status sebagai nyonya Patar Gunawan selaku Istri Kapolres Tanjungpinang.

"Jaga diri dimana pun kamu berada, jangan lupa berkomunikasi dengan Tuhan saat menghadapi masalah,  jadikan Tuhan modal petunjuk dalam bekerja atau meraih sebuah yang diharapkan". Itu lah kata-kata yang  selalu terlontar dari Lia untuk men-support suaminya dalam menjalakan tugas sehari-hari.