Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Human Error Faktor Utama Laka Lantas di Batam
Oleh : Hendra Zaimi
Rabu | 16-03-2011 | 17:09 WIB

Batam, batamtoday - Penyebab utama kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Batam selama ini dikarenakan oleh kesalahan pengendara sendiri atau "Human Error", Demikian diungkapkan Kanit Laka Lantas Polresta Barelang, Iptu Heri Sujati kepada batamtoday, Rabu, 16 Maret 2011 di ruang kerjanya.

"Hampir 90 % kecelakaan di Batam akibat human error," kata Heri.

Berdasarkan data Satlantas Polresta Barelang, dari 47 kejadian Laka Lantas yang telah terjadi hingga pertengahan Maret 2011 ini. Berbagai macam faktor kesalahan yang dilakukan sendiri oleh pengendara kendaraan, seperti tidak menggunakan helm standar, kebut-kebutan dan balapan liar, keadaan mabuk sewaktu berkendaraan serta tidak mematuhi peraturan berlalu lintas.

"Peraturan dibuat untuk keselematan pengendara dan pengguna jalan, bukan untuk kepentingan petugas," lanjutnya.

"Akibat Laka Lantas, sudah 24 nyawa yang melayang hingga pertengahan Maret ini." kata perwira pertama yang sebelumnya bertugas di Sat Narkoba Polresta Barelang.

Heri menambahkan, angka kecelakaan lalu lintas cenderung naik dari tahun sebelumnya, salah satu faktor lain adalah bertambahnya jumlah penduduk dan pemilik kendaraan. Perincian dari 47 kecelakaan lalu lintas itu ada sebanyak 22 orang mengalami luka berat, 37 orang mengalami luka ringan dan korban tewas 24 orang.

"Korban tewas paling banyak pengendara roda dua," kata Heri.

Perbandingan dengan tahun sebelumnya, telah terjadi sebanyak 117 kali kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 82 orang tewas, 61 mengalami luka berat,  dan 70 orang mengalami luka ringan.

Dihimbau kepada seluruh masyarakat Batam agar selalu berhati- hati dalam berkendaraan, dan selalu mentaati peraturan lalu lintas yang ada, seperti selalu memakai helm standar, menyalakan lampu pada siang hari dan berjalan di lajur sebelah kiri.

"Kepada orang tua selalu mengingatkan anak-anak mereka untuk tidak kebut-kebutan di jalan raya apa lagi ikutan balap liar," pungkasnya.