Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Buana Mas Protes Pembangunan Hotel di Perumahan
Oleh : kli/dd
Senin | 24-12-2012 | 14:02 WIB
protes-hotel.gif Honda-Batam
Spanduk dipasang warga di gerbang Perumahan Buana Mas sebagai tanda protes terhadap pembangunan hotel di lokasi tersebut.

BATAM, batamtoday - Warga Buana Mas 1, Sagulung protes dan menolak rencana pembangunan hotel di perumahan. Sebab, warga khawatir kedepan akan menimbulkan dampak buruk bagi penghuni perumahan.

Aksi penolakan warga ini diwujudkan dalam penggalangan tanda tangan yang dibuat dalam satu spanduk dan dipajang di pintu masuk atau gapura perumahan. Spanduk berisi tanda tangan ratusan warga itu sebagai bentuk aksi damai penolakan didirikannya hotel berlantai delapan di komplek perumahan tepatnya di depan areal pertokoan Buana Mas 1, Sagulung.

Menurut ketua RT02/RW23, Wahyu mengatakan rencana pembangunan hotel itu sebelumnya tidak pernah disampaikan atau diberitahukan sebelumnya kepada warga. Tiba-tiba, bahan material pembangunan hotel datang dan diletakkan di depan areal pertokoan lokasi pendirian hotel.

Warga terkejut dan bingung, terlebih setelah mengetahui material itu akan untuk pembangunan hotel berlantai delapan. Sementara, berdasarkan site plan yang ada lokasi tersebut bukan untuk hotel melainkan untuk pertokoan.

"Dampak negatifnya jauh lebih banyak daripada dampak positifnya. Selain warga tak pernah diberitahu, sesuai site plan lokasi itu untuk toko bukan hotel. Makanya, warga semua membuat tanda tangan sebagai bentuk protes dan penolakan," papar Wahyu, kemarin.

Karena khawatir adanya dampak negatif bagi warga, beberapa perwakilan berusaha menemui pihak pengembang untuk memperjelas rencana tersebut. Ditekankan masalah persetujuan warga yang tidak ada, pihak pengembang katanya tak memperdulikan lantaran sudah mendapat izin dari pihak berwewenang terkait pendirian hotel.

"Kami sudah menemui pihak pengembang, jawabannya persetujuan warga tak dibutuhkan hanya izin dari pihak berwewenang aja. Itu pun juga tak bisa ditunjukkan kepada kami," kesalnya.