Mitra Capil Lingga Kembali Datangi Rumah Wabup

Mitra Capil Lingga Kembali Datangi Rumah Wabup

Oleh : jhr/dd

Kamis | 20-12-2012 | 16:49 WIB

Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim di kediamannya

LINGGA, batamtoday - Sedikitnya 20 Mitra Capil Disdukcapil Pemkab Lingga dari berbagai desa dan kelurahan se-Kabupaten Lingga kembali mendatangi kediaman Wakil Bupati Abu Hasim, Kamis (20/12/2012).

Kedatangan Mitra Capil Lingga ke kediaman Abu Hasim untuk kali kedua ini, karena kedatangan meraka pertama, beberapa hari lalu, tidak berhasil menemui Abu Hasyim karena yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat.

Kedatangan kali kedua ini merupakan siraturahmi dan pamitan kepada Wakil bupati, karena mitra menganggap wakil bupatilah yang sudah merekrut Mitra kerja capil pada waktu itu, yang kini akan dibubarkan pada tahun 2013 mendatang, selain itu juga kedatangan mitra tersebut selain bersiraturahmi juga dalam bentuk protes terhadap kebijakan kepala Disdukcapi saat ini, dalam mengambil keputusan sepihak.

Wakil Bupati Abu Hasyim, yang ditemui batamtoday di kediamannya membenarkan kedatangan sejumlah Mitra Capil. "Ya, mereka datang bersiraturahmi dan pamitan kepada saya, karena mereka akan dibubarkan," ungkap Abu Hasyim.

Abu Hasyim juga mengakui pembentukan Mitra Capil hanya ada di Kabupaten Lingga yang direkrut pada tahun 2007 lalu melalui kebijakan daerah. Perekrutan Mitra Capil, kata Wabup Lingga ini, adalah dalam rangka mengatasi berbagai permasalahan kependudukan yang ada.

Dan soal pembubaran yang akan dilakukan pada tahun 2013 mendatang, Abu Hasyim malah mempertanyatakan kebijakan Kadisdukcapil Lingga.

"Kalau pembubaran Mitra Capil sudah melalui kajian menyeluruh, kita bisa terima. Namun yang menjadi pertanyaan, apakah hal ini memang sudah dikaji," ujar Abu dengan nada bertanya.

"Saya mengusulkan kepada SKPD yang bersangkutan agar yang sudah ada tetap dipertahankan, dan diperkaya lagi fungsinya," ungkapnya lagi.

Sementara itu, salah satu anggota Mitra Capil yang ditemui batamtoday mempertanyakan kebijakan Kadisdukcapil Lingga yang tidak membayarkan insentif triwulan ke-4. "Ketuk anggaran satu kali setahun, tapi anehnya insenti kami triwulan ke-4 tak dapat dibayar. Bahkan kami terancan dibubarkan, uang tidak dapat diberhentikan pula," katanya sambil berlalu meninggalkan kediaman Wabup Abu Hasyim.