Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Soal Perbaikan Upah, Buruh Angkut Sri Payung Masih Harus Bersabar
Oleh : ah/dd
Selasa | 13-11-2012 | 17:14 WIB
demo-buruh-psp.gif Honda-Batam
Demo buruh angkut di Pelabuhan Sri Payung, Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG, batamtoday - Para buruh angkut di Pelabuhan Sri Payung Tanjungpinang masih harus bersabar dengan realisasi tuntutan mereka soal perbaikan upah.


Pasalnya, rapat yang digelar antara Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (F-SPSI) Reformasi Tanjungpinang dengan Asosiasi Pengusaha Buruh Angkutan Muat Indonesia (APBMI) bersama Disnakertrans dan Polres Tanjungpinang masih akan dilanjutkan Selasa (20/11/2012) pekan depan.

"Kami mengusulkan upah buruh dinaikkan menjadi Rp 40.300 dari Rp 23.700 per truk. Namun hal ini masih dibicarakan lagi," kata Cholderia Sitinjak, ketua F-SPSI Reformasi Tanjungpinang, Selasa (13/11/2012).

Selain itu, Jamsotek bagi buruh juga diusulkan dalam rapat tersebut.

Buruh akhirnya bubar setelah Cholderia menyatakan pihak pengusaha akan menindaklanjuti apa yang menjadi tuntutan para buruh.