Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lewat Program 'Police Goes to School', Polres Lingga Edukasi Bahaya Balap Liar di SMAN 1 Dabo Singkep
Oleh : Redaksi
Rabu | 30-04-2025 | 10:44 WIB
PGTS-Lingga.jpg Honda-Batam
Kasat Lantas Polres Lingga, Iptu Abdurrahman, saat memberikan penyuluhan bahaya balap liar di SMAN 1 Dabo Singkep, Senin (28/4/2025). (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Polres Lingga mengambil langkah edukatif untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas di kalangan pelajar dengan menyelenggarakan program Police Goes to School di SMA Negeri 1 Dabo Singkep. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman langsung kepada siswa mengenai bahaya balap liar dan pentingnya tertib berlalu lintas.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lingga, Iptu Abdurrahman, menyampaikan aksi balap liar yang marak dilakukan remaja tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga membahayakan keselamatan jiwa.

"Balap liar adalah pelanggaran serius yang berpotensi menimbulkan korban jiwa, baik pelaku maupun pengguna jalan lainnya. Melalui kegiatan ini, kami ingin membangun kesadaran hukum sejak usia sekolah," ujar Iptu Abdurrahman, dalam penyuluhan, Senin (28/4/2025).

Dalam sesi edukasi yang berlangsung interaktif, para pelajar dibekali informasi mengenai risiko kecelakaan akibat balap liar, dampak hukum bagi pelanggar, serta peran penting kepolisian dalam menjaga ketertiban masyarakat. Siswa juga diajak berdiskusi tentang bagaimana menjadi pelopor keselamatan lalu lintas di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Iptu Abdurrahman menekankan pelajar memiliki peran strategis sebagai agen perubahan dalam membentuk budaya tertib berlalu lintas. "Kami berharap para siswa tidak hanya menghindari balap liar, tetapi juga menjadi teladan dalam berlalu lintas yang aman dan disiplin. Kesadaran semacam ini harus ditanamkan sejak dini," tegasnya.

Program Police Goes to School disambut antusias oleh para siswa. Banyak di antara mereka mengajukan pertanyaan seputar aturan lalu lintas dan cara berkendara yang aman. Kegiatan ini ditutup dengan seruan bersama untuk menciptakan lingkungan jalan raya yang aman, serta komitmen untuk menjauhi perilaku berkendara yang membahayakan.

"Melalui pendekatan edukatif yang konsisten, kami optimistis dapat membentuk generasi muda Lingga yang taat hukum, peduli keselamatan, dan berkontribusi dalam menurunkan angka kecelakaan lalu lintas," pungkas Iptu Abdurrahman.

Editor: Gokli