Komisi IV DPR RI Apresiasi Kinerja Karantina Kepri dalam Menjaga Ketahanan Hayati Perbatasan

BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi IV DPR RI memberikan apresiasi tinggi kepada Badan Karantina Indonesia (Barantin) atas upaya strategisnya dalam menjaga ketahanan hayati nasional, khususnya di wilayah perbatasan Kepulauan Riau.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh anggota Komisi IV DPR RI, Sturman Panjaitan, saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan Riau di Batam, Selasa (15/4/2025).

"Setelah melihat langsung proses dan kerja lapangan, saya sangat mengapresiasi kinerja karantina. Ini pekerjaan mulia dan tidak mudah. Karantina telah menjadi benteng utama dalam menjaga sumber daya alam Indonesia," ujar Sturman.

Ia juga menekankan pentingnya memperkuat sistem pertahanan hayati di Kepulauan Riau, mengingat 96 persen wilayahnya merupakan perairan dan berbatasan langsung dengan negara-negara seperti Malaysia dan Singapura, serta terletak di jalur strategis Selat Malaka dan Laut Cina Selatan.

"Banyak potensi ancaman penyakit dari luar negeri, baik terhadap hewan, ikan, maupun tumbuhan. Oleh karena itu, perlu kerja keras dan sinergi lintas sektor untuk menjaga keamanan pangan nasional," tambahnya.

Sturman turut menyoroti kemajuan sistem layanan perkarantinaan yang kini telah digital dan mudah diakses masyarakat. Menurutnya, hal ini menunjukkan keseriusan lembaga dalam memberikan pelayanan terbaik.

"Layanan karantina kini sudah berbasis sistem, efisien dan terjangkau. Ini sangat memudahkan masyarakat," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Karantina Kepri, Herwintarti, menyambut baik kunjungan tersebut dan menyampaikan bahwa pihaknya terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan di wilayah Kepri. "Kami rutin menjalin koordinasi dengan BP Batam, CIQP, TNI, Polri, dan pemerintah daerah untuk menjaga keanekaragaman hayati dan memastikan pangan yang sehat dan aman bagi masyarakat," ungkap Herwintarti.

Kunjungan kerja ini juga bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat serta memperkuat fungsi pengawasan karantina, terutama di wilayah perbatasan. Barantin dinilai memiliki peran vital dalam menjaga kedaulatan pangan dan melindungi kekayaan hayati Indonesia dari ancaman eksternal.

Editor: Gokli

---