Membangun Kesadaran dan Tanggung Jawab untuk Keberlanjutan

Pentingnya Literasi Lingkungan dalam Menghadapi Tantangan Global

Oleh Desti Ika Putri

PERMASALAHAN lingkungan global semakin kompleks, diwarnai oleh perubahan iklim, kerusakan ekosistem, dan hilangnya biodiversitas. Riset ini memiliki urgensi karena kurangnya literasi lingkungan dapat menghambat kemampuan masyarakat dalam mengambil keputusan yang berkelanjutan. (Mawarni, 2024).

Permasalahan lingkungan seperti banjir, kerusakan hutan, pencemaran air, penyebaran penyakit masih terus mewarnai kehidupan manusia hingga saat ini. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, beberapa pihak berusaha untuk mencegah masalah-masalah lingkungan yang akan terjadi maupun memperbaiki masalah lingkungan yang sedang berlangsung (Fua, 2013).

Berbagai cara dan upaya telah dilakukan oleh pemerintah, lembaga-lembaga sosial maupun perorangan seperti penetapan kebijakan mengenai lingkungan serta gerakan-gerakan lingkungan sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dengan mengajak orang lain agar mau peduli terhadap lingkungan.

Namun, upaya-upaya tersebut tidak sepenuhnya berjalan mulus dikarenakan tidak adanya kesamaan makna dan tujuan antara pihak yang mengupayakan solusi mengenai masalah lingkungan dengan pihak yang diharapkan memiliki kontribusi paling besar terhadap pemulihan ketidakseimbangan lingkungan. (Widaningsih, 2012).

Proses pengolahan data dalam penelitian ini yaitu melalui tiga kegiatan yang mencakup reduksi data, pengajian data, dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan. Indikator yang telah tercapai antara lain membiasakan kepedulian terhadap lingkungan, membiasakan rasa bangga, membiasakan sikap apresiatif, membiasakan rasa gotong royong, membiasakan sikap tanggung jawab, dan mengembangkan sikap disiplin. (Nugroho, 2022).

Masalah lingkungan adalah masalah yang sangat penting saat ini. Sikap berperilaku kualitas lingkungan adalah langkah menuju kehancuran masa depan manusia. Kemudian alam harus diperlakukan secara manusiawi dengan rasa tanggung jawab bersama. Masalah ini memang tanggung jawab kolektif yang melibatkan setiap individu, keluarga, masyarakat dan bangsa. Sebagai budaya, segala tindakan manusia idealnya harus didasarkan pada nilai-nilai etika dan

moral, dan ideal ini termasuk cara memperlakukan lingkungan. Untuk menumbuhkan manajemen lingkungan yang bertanggung jawab sehingga harus menjadi penting. Di sini kita menemukan nilai dasar etika lingkungan dalam menciptakan hubungan yang berbudaya antara manusia dengan lingkungannya. (Rusdina, 2015).

Analisis lingkungan adalah penggunaan metode pemeriksaan dan statistik untuk mempelajari faktor kimia dan biologis yang menentukan kualitas suatu lingkungan. Tujuannya adalah untuk memantau dan mempelajari tingkat polutan di atmosfer, sungai, dan lingkungan spesifik lainnya.

Hasil penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami bagaimana pentingnya permasalah pembuangan sampah dapat ditingkatkan melalui pendekatan pembelajaran yang tepat. Meningkatkan literasi lingkungan dapat membantu individu dan masyarakat secara keseluruhan untuk lebih peduli terhadap masalah-masalah lingkungan dan berkontribusi pada pelestarian alam serta pembangunan berkelanjutan.

Penulis adalah Mahasiswa STISIPOL Raja Haji Tanjungpinang

---