Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DPRD asal Dapil II Lingga Reses di Singkep Barat
Oleh : jhr/dd
Kamis | 08-11-2012 | 15:53 WIB
Honda-Batam
Reses DPRD Lingga di Dusun III Bukit Belah, Kecamatan Singkep Barat

LINGGA, batamtoday - Guna menjaring aspirasi serta usulan dari warga masyarakat, anggota DPRD Lingga dari dapil 2 menggelar reses masa sidang III ke sejumlah desa di Kecamatan Singkep Barat dan Singkep mulai Rabu (7/11/2012) kemarin hingga Kamis (8/11/2012) hari ini.


Salah satu anggota DPRD dari dapil 2 yang melaksanakan reses, Rudi Purwonugroho, mengatakan, semua usulan dari warga masyarakat akan ditampung dan ditindaklanjuti untuk pembahasan APBD 2013 mendatang.

Adapun desa yang dikunjungi dalam masa reses III ini, antara lain di Kecamatan Singkep Barat, yakni Desa Sungai Harapan dan Kampung Bukit Belah. Yang menjadi usulan warga Desa Desa Sungai Harapan lebih banyak mengenai pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan parit dan pagar sekolah.

"Sementara warga Dusun Bukit Belah, dalam pertemuan di Madrasah Masjid Nurul Ikhwan lebih memfokuskan bantuan membuka jalan tembus yang menghubungkan Dusun Bukit Belah dan Desa Kuala Raya. Ada juga warga yang mengusulkan pembangunan pagar pemakaman," terang Rudi.

Peserta Reses lainnya, Jimmi At, menambahkan, selain ajuan pembangunan fisik, masyarakat juga melaporan kinerja aparatur Desa Sungai Harapan yang selalu absen ngantor. "Laporan dari warga, ada juga aparat desa yang bahkan berbulan-bulan tak ngantor, sehingga banyak masyarakat mengeluh tidak dapat menyelesaikan urusannya," ungkap Jimmi.

Menanggapi aparatur desa yang jarang ngantor, Rudi mengatakan akan menyampaikan ke Pemkab agar diambil tindakan tegas, demi terlaksananya pelayanan masyarakat.

Sementara itu, salah seorang warga yang mengikuti acara reses tersebut, Juhardi, mengatakan, ususlan-usalan mereka sudah diajukan kelalui Musrendes namun tidak dikabulkan. "Hanya satu saja yang terkabulkan, yaitu pembangunan posyandu," kata Juhardi.

Untuk itu warga masyarakat berharap setiap usulan yang diusulkan lewat DPRD dapat terialisasi. Warga juga meminta DPRD mampu melaksanakan tugas sebagai fungsi pengawasan, yang nantinya mampu membawa perubahan di desa mereka.