Pengendara Berjatuhan di Jalan Rusak depan SMPN 40 Seibeduk

Pengendara Berjatuhan di Jalan Rusak depan SMPN 40 Seibeduk

Oleh : kli/dd

Sabtu | 03-11-2012 | 12:06 WIB

Korban Elfa di Puskesmas seibeduk

BATAM, batamtoday - Jalan rusak di sepanjang ruas jalan di Kota Batam, bisa dipastikan mengancam keselamatan pengendara. Bahkan sejumlah ruas jalan yang rusak hingga berlubang, kerap mengintai pengendara jadi korbannya.

Seperti yang terjadi di jalan raya depan SPM Negeri 40 Seibeduk. Elfa yang mengendarai motor Vario Tecno berwarna hitam nomor polisi BP 2078 GG, terpaksa harus dilarikan ke Puskesmas Seibeduk setelah terjatuh dan mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya, Sabtu (3/11/2012) pagi.

Elfa yang merupakan Warga Kavling Pancur Baru blok J/11 ini, ternyata merupakan korban yang kesekian kalinya terjatuh di jalan rusak tersebut.

Ketua RW 13 Sungai Daun, Hasian Sinaga, mengatakan, korban yang berjatuhan akibat jalan rusak di depan SMPN 40 Seibeduk sudah banyak. Meskipun tak ada yang sampai tewas, namun kondisi itu seharusnya butuh perhatian dari pemerintah dalam melakukan perbaikan jalan.

"Elfa ini merupakan korban yang kesekian kalinya. Sudah banyak yang jatuh di jalan rusak depan SMPN 40 Seibeduk ini. Tapi, perbaikan jalan oleh pemerintah masih belum dilakukan," ujarnya.

Sementara itu, Elfa yang ditemui di Puskesmas Seibeduk mengatakan, kecelakaan yang dialaminya itu murni karena menghindari jalan rusak. Dan bukan hanya dia, ada juga pengendara lain yang ikut terjatuh lantaran menghindari jalan berlubang.

"Saya bingung mau pilih jalan yang bagus. Soalnya, semua pada berlubang. Bukan hanya saya, pengendara lain di belakang saya juga ada yang ikut jatuh," jelasnya.

Di Puskesmas Seibeduk, korban Elfa ternyata hanya mendapat pertolongan pertama. Karena luka yang dia alami cukup serius, sehingga akan dilanjutkan menjalani perobatan ke Rumah Sakit Budi kemuliaan (RSBK) di Seraya.

"Lukanya cukup serius, tak mungkin hanya pengobatan di puskesmas aja. Kami akan bawa Elfa berobat ke RSBK," ujar salah seorang rekan korban di Puskesmas Seibeduk.