Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Evaluasi Seleksi CPNS 2024, Pemerintah Siapkan Perbaikan Demi ASN yang Berintegritas dan Kompeten
Oleh : Redaksi
Kamis | 14-11-2024 | 12:04 WIB
Menteri-PANRB4.jpg Honda-Batam
Menteri PANRB, Rini Widyantini. (KemenPANRB)

BATAMTODAY.COM, Surakarta - Pemerintah tengah mengevaluasi proses Seleksi Kompetensi Dasar Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) 2024 yang baru saja selesai dilaksanakan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini, mengungkapkan pentingnya peningkatan sistem rekrutmen ASN agar menghasilkan aparatur yang berkualitas dan berintegritas tinggi, yang siap menghadapi tantangan nasional ke depan.

"Para ASN muda inilah yang akan melanjutkan pembangunan nasional. Evaluasi ini menjadi langkah penting untuk menjaring ASN yang kompeten dan siap melayani masyarakat," ujar Menteri Rini dalam Rapat Evaluasi Seleksi CPNS 2024 yang berlangsung secara virtual pada Rabu (13/11/2024), demikian dikutip laman KemenPANRB.

Rini menyoroti beberapa isu utama dalam pelaksanaan rekrutmen ASN tahun ini, salah satunya terkait usulan formasi ASN dari kementerian/lembaga serta pemerintah daerah yang dinilai belum optimal dalam menjawab kebutuhan strategis SDM nasional. Terutama pada posisi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), usulan formasi yang diajukan oleh pemerintah daerah dianggap masih belum mencerminkan kebutuhan tenaga kerja yang strategis, khususnya di sektor pendidikan dan kesehatan.

Menteri PANRB mendorong agar kementerian, lembaga, dan pemda melakukan pemetaan yang lebih rinci terhadap kebutuhan pegawai, sejalan dengan arah strategis pembangunan nasional dan daerah. Analisis jabatan dan beban kerja juga dinilai penting agar dapat menyesuaikan jumlah, kompetensi, dan alokasi tenaga kerja pada setiap unit kerja.

"Pemda diharapkan juga memperhatikan kebutuhan akan guru dan tenaga kesehatan untuk mendukung program pemerintah dalam peningkatan kualitas layanan dasar," tambahnya.

Selain itu, Menteri Rini juga menekankan pentingnya alokasi anggaran untuk pemenuhan gaji dan fasilitas ASN di setiap instansi. Rini mendorong peningkatan kualitas SDM aparatur melalui program pembelajaran, baik terintegrasi maupun mandiri, dengan fokus pada penguasaan SDM digital agar sejalan dengan transformasi digital di lingkungan pemerintah.

Sementara itu, Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto, mengungkapkan  formasi ASN 2024 menjadi yang terbesar dalam satu dekade terakhir, mencapai 247.487 formasi dengan 54 persen dialokasikan untuk instansi daerah dan 46 persen untuk instansi pusat. "Ini merupakan upaya akselerasi dalam penataan kelembagaan serta pencapaian kinerja pemerintah," ungkapnya.

Haryomo juga menekankan, pelaksanaan seleksi CPNS 2024 ini mengedepankan prinsip meritokrasi, yang menjamin objektivitas dan transparansi dalam proses seleksi. "Kami berupaya agar setiap peserta yang lolos seleksi adalah individu dengan kompetensi terbaik, tanpa pandang latar belakang atau faktor subjektif," jelasnya.

Sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dalam meningkatkan kualitas manajemen ASN, Kementerian PANRB memperoleh penghargaan Anugerah Manajemen ASN dari BKN dalam kategori Pengelolaan Kompetensi. Melalui upaya perbaikan ini, diharapkan sistem rekrutmen ASN ke depan akan semakin solid dalam mendukung pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.

Editor: Gokli