BATAMTODAY.COM, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto berkali-kali menyanjung Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berpidato dalam Apel Kader Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2024). Prabowo juga berjanji untuk melanjutkan program yang telah dimulai oleh Presiden ke-7 Republik Indonesia itu.

Prabowo mengatakan, seluruh kader partainya sangat menghormati dan menghargai pengabdian Jokowi untuk Indonesia selama 10 tahun terakhir. Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo juga menyaksikan langsung cita-cita yang ingin dicapai Jokowi untuk bangsa Indonesia.

"Berkali-kali beliau pesen kepada saya, 'Menhan, Indonesia tidak bisa maju, rakyat tidak akan sejahtera, kalau tidak hilirisasi," kata dia dalam pidatonya, Sabtu (31/8/2024) malam.

Ia menegaskan, Jokowi adalah presiden yang telah mulai melakukan hilirisasi di hampir seluruh sektor. Sebab, Jokowi ingin rakyat sejahtera dan Indonesia menjadi negara maju.

Prabowo menyatakan, pihaknya akan melanjutkan program-program yang telah dibuat oleh Jokowi. Ia juga akan memperbaiki program yang masih belum berjalan baik.

"Kami akan lanjutkan semua program Bapak. Yang kurang akan kita perbaiki, dan kita tidak ada pemimpin yang paripurna. Tidak ada. Semua pemimpin banyak kekurangannya, apalagi saya," kata dia.

Ia mengakui bahwa dirinya masih banyak kekurangan. Namun, ia meyakini bahwa kekurangan itu dapat ditutupi apabila semua pihak bekerja sama untuk membangun Indonesia.

"Terima kasih pengabdian Bapak sekian tahun. Jangan ragu-ragu, Pak. Kalau Pak Jokowi dicubit, yang rasakan seluruh Partai Gerakan Indonesia Raya," kata dia.

Prabowo menegaskan, partainya akan selalu berada di belakang Jokowi. Apalagi, Partai Gerindra diisi oleh jiwa-jiwa petarung dan pendekar.

"Kita adalah petarung, kita adalah pendekar, kita ingin baik, tapi jangan salah hitung, Gerindra akan membela kebenaran, membela keadilan, membela kejujuran. Terima kasih Pak Jokowi. Kami di belakang Bapak. Merdeka!" ujar Prabowo.

Prabowo Spesial

Sementara itu, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto merupakan sosok yang spesial. Ia mengaku sangat menghormati Prabowo.

"Saya hanya ingin menyampaikan buat saya Pak Prabowo Subianto itu sangat spesial, saya sangat menghormati Pak Prabowo, sangat menghormati," ucap Jokowi.

"Kalau dalam beberapa kesempatan pak Prabowo beberapa kali menyampaikan beliau merasa sangat cocok, merasa sangat sayang dengan saya, ya begitu juga, itu juga yang saya rasakan," sambung dia.

Jokowi mengaku sangat gembira bisa hadir langsung dalam agenda Partai Gerindra. Bahkan, ia pun mengenakan pakaian atasan putih dan celana krem khas partai tersebut.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan kepada para kader Partai Gerindra sangat beruntung memiliki Prabowo sebagai pemimpin. Menurut dia, Prabowo berjiwa patriot, pantang menyerah dan selalu berbicara apa adanya.

"Tapi, nanti setelah tanggal pelantikan 20 Oktober [2024], bapak ibu harus mau berbagi karena saat begitu dilantik Pak Prabowo akan menjadi milik seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya milik Partai Gerindra. Hati-hati mengenai ini," tutur Jokowi.

Keduanya saling memuji dalam kesempatan itu. Prabowo, saat menyampaikan pidatonya juga kerap memuji Jokowi.

Misalnya, Prabowo mengakui kepiawaian Jokowi dalam urusan politik. Menurut dia, semua pihak harus belajar berpolitik ke Jokowi yang merupakan orang Solo.

Prabowo memuji langkah Jokowi menemui dirinya usai bersaing dalam kontestasi Pilpres 2019. Kala itu, meski Prabowo kalah, namun justru Jokowi yang mendatangi dirinya.

"Pak waktu saya kalah, bapak ke rumah saya, di mana negara lain, ini yang menang datang ke rumah saya ke Kertanegara, makanya ilmu kepemimpinan belajar dari orang Solo, datang ke rumah dan bawa undangan mohon hadir pelantikan, waduh gimana ini," kata Prabowo.

Editor: Surya