Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Indonesia Bakal Kirim Bantuan Medis Sebesar USD 1 Juta ke Sudan
Oleh : Redaksi
Senin | 01-04-2024 | 15:44 WIB
RI-Sudan.jpg Honda-Batam
Pertemuan Dubes RI untuk Sudan, Sunarko bersama Menteri Kesehatan Sudan, Dr Haitham Mohamed Ibrahim, serta pejabat Kemenkes dan Kemlu Sudan, di kantor Kementerian Kesehatan Sudan di Port Sudan pada Jumat (29/03/2024) lalu. (Kemlu)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Duta Besar (Dubes) RI untuk Sudan, Sunarko, menggelar pertemuan koordinasi dengan Menteri Kesehatan Sudan, Dr Haitham Mohamed Ibrahim, serta pejabat Kemenkes dan Kemlu Sudan, di kantor Kementerian Kesehatan Sudan di Port Sudan pada Jumat (29/03/2024) lalu.

Pertemuan antara Dubes RI Sudan dengan Menteri Kesehatan Sudan tersebut adalah sebagai tindak lanjut hasil keputusan hasil Rapat Tingkat Menteri mengenai pengiriman bantuan darurat medis kepada Republik Sudan.

"Bantuan medis darurat dari Pemerintah Indonesia untuk Sudan merupakan cerminan persaudaraan dan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap Sudan. Pemerintah Indonesia berharap agar bantuan ini dapat meringankan beban yang dirasakan oleh masyarakat Sudan akibat konflik bersenjata." tegas Dubes Sunarko, demikian dikutip laman Kemlu, Minggu (31/3/2024).

Pertemuan membahas persiapan pengiriman bantuan medis darurat dari Pemerintah Indonesia yang berisi perlengkapan medis dan obat-obatan sesuai dengan permintaan dari Pemerintah Sudan dengan total nilai mencapai USD 1 juta. Bantuan rencananya akan dikirim dari Jakarta menuju Port Sudan menggunakan maskapai Garuda Indonesia.

Delegasi misi bantuan kemanusiaan akan dipimpin langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto yang rencananya akan tiba di Sudan tanggal 4 April 2024.

Dalam kesempatan pertemuan tersebut, Menkes Dr Haitham menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Indonesia atas bantuan berkelanjutan ini. Meskipun terpisah jarak yang jauh, tetapi Indonesia dan Sudan memiliki hubungan yang begitu dekat.

Pada kesempatan ini Menkes juga menyampaikan harapan agar koordinasi kedua negara dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi semua pihak.

Editor: Gokli