Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Suku Laut Ikuti Lomba Gerak Jalan di Tanjungpinang
Oleh : chr/yp
Sabtu | 29-09-2012 | 19:26 WIB
tim_gerak_jalan_suku_laut2.jpg Honda-Batam
Tim gerak jalan Suku Laut.


TANJUNGPINANG, batamtoday - Untuk pertama kalinya, Suku Laut dari Lingga mengikuti Lomba Juang Gerak Jalan 45 kilo meter dalam rangka HUT RI ke-67 di Kota Tanjungpinang, Sabtu (29/9/2012).


Ketua Masyarakat Asli Tempatan Kabupaten Lingga Radiyansyah mengatakan, tampilnya tim gerak jalan Suku Laut ini merupakan sebuah motivasi dan keterpanggilan dalam menyemarakkan Lomba Juang Gerak Jalan pada  HUT RI tahun ini.

"Tampilnya kami pada gerak jalan ini merupakan pertama kali dan sekaligus menunjukan bahwa kami masyarakat tempatan dan Suku melayu Asli di sini ada," ujarnya.

Motivasi tampilnya Tim Suku Laut, kata Radiansyah, bukan untuk mengejar sesuatu, namun karena keterpanggilan dari hati sendiri mengingat selama ini Suku Laut luput dari perhatian pemerintah dan acara perayaan yang notabene berada di kampung sendiri.

"Kami mau tampil karena selama ini kami terkesan terpinggirkan. Ibarat kata, selama ini kami ini ada tetapi dianggap tidak ada. Dan melalui kegiatan ini kami mau ikutserta atas keterpanggilan dari dalam hati kami sendiri," ujarnya.

Para anggota tim sendiri pada umumnya merupakan warga Suku Laut Pulau Buluh yang berdomisilih di Dabok, Lingga.

Mengenai pendanaan dilakukan murni suwadaya dan berdasarkan kepedulian pada masing-masing masyarakat khusunya Suku Laut yang ada di Lingga.

"Kami juga mengucapkan Terimakasih kepada Bupati Lingga, yang sudah  memfasilitasi dan memberikan dukungan pada kegiatan tampilnya peserta gerak jalan Suku Laut Melayu Asli Lingga ini," ujarnya.

Selain itu, Radiyansyah juga meminta adanya perhatian kepada  masyarakat Suku Laut Asli Melayu agar dapat dibantu dari sisi kesejahteraannya.

Selama ini yang terjadi, kata Radiyansyah, perhatian pemerintah memang cukup, tetap dalam pelaksanaan di lapangan terkesan tidak maksimal.

"Melalui kesempatan ini, kami juga meminta pada Gubernur agar memberikan kesempatan pada segala hal agar suku laut dapat diperhatikan khusunya dalam pelaksanaan pembangunan," sambungnya.