Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rudi 'Loncat' ke Gerindra? Endipat: Kami Terbuka dengan Siapa Saja yang Punya Pemikiran Sama
Oleh : Aldy
Jumat | 08-12-2023 | 11:52 WIB
Endipat-Gerindra.jpg Honda-Batam
Ketua DPP Gerindra, Meireza Endipat Wijaya. (Foto: Aldy)

BATAMTODAY.COM, Batam - Suhu politik menjelang Pemilu 2024 mendatang kian memanas, tak terkecuali di Provinsi Kepri dan Kota Batam, mulai dari persaingan calon legislatif (Caleg) hingga pemenangan calon Presiden (Capres).

Masa kampanye sudah lebih dari sepekan berjalan, khususnya untuk Capres. Persaingan Tim Kampanye Daerah (TKD) dari tiga pasangan yakini Anis-Muhaimin (nomor urut 1), Prabowo-Gibran (nomor urut 2) dan Ganjar-Mahfud (nomor urut 3), juga turut mewarnai gejolak politik di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam.

Mulai dari bergabungnya Marlin Agustina Rudi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Provinsi Kepri dengan TKD Prabowo-Gibran Provinsi Kepri. Padahal, Marlin Agustina merupakan calon yang diusung Partai NasDem kala merebut kursi Wakil Gubernur Kepri bersama Ansar Ahmad, sebagai Gubernur Kepri.

Diketahui, NasDem bersama partai koalisinya mengusung Paslon Anis-Muhaimin (nomor urut 1). Paslon Prabowo-Gibran (nomor urut 2) diusung Gerindra bersama partai koalisinya dan Paslon Ganjar-Mahfud (nomor urut 3) diusung PDIP bersama partai koalisinya.

Teranyar, beredarnya foto Ketua DPW NasDem Kepri, Muhammad Rudi yang disinyalir tengah melakukan konsolidasi dengan TKD Prabowo-Gibran.

Hal ini menjadi fenomena politik terbaru di Kepri. Bahkan dari foto itu, tidak sedikit masyakarat Kepri dan Batam khususnya, berspekulasi bahwa suami dari Marlin Agustina itu berlabuh ke partai besutan Prabowo Subianto.

Menanggapi fenomena politik tersebut, Ketua DPP Gerindra, Meireza Endipat Wijaya, menanggapi dengan santai, dan tentunya dengan gaya politik yang tidak membenarkan dan tidak membantah.

"Partai Gerindra sangat terbuka bagi siapa saja yang mempunyai pemikiran yang sama untuk bergabung, bersama sama berjuang untuk mewujudkan Indoensia Maju, Indonesia Emas 2045," ucap Endipat Wijaya, melalui pesan singkat WhatsApp, Jumat (8/12/2023).

Disinggung terkait apakah Kartu Tanda Anggota (KTA) Gerindra untuk sosok Muhammad Rudi yang tengah dalam proses pembuatan, Caleg DPR RI Dapil Provinsi Kepri ini menyebutkan, hingga saat ini dirinya belum melihat adanya KTA atas nama Muhammad Rudi.

"Mengenai KTA Pak Rudi, sekali lagi saya sampaikan, setau saya detik ini tidak ada KTA baru atas nama beliau, tetapi kami welcome siapa putra/i terbaik bangsa yang ingin bergabung dan berjuang bersama," tegas Endipat Wijaya, yang juga sebagai Korwil Partai Gerindra ini.

Terkait beredarnya foto Muhammad Rudi bersama TKD Prabowo-Gibran untuk Kepri, Bang Endipat sapaan akrabnya, mengatakan, foto tersebut mencerminkan TKD Prabowo-Gibran ingin menciptakan Pemilu aman, damai dan menggembirakan.

"Seperti yang terlihat di gambar, suasana sangat sejuk dan damai," ucapannya.

Dijelaskan Endipat, bertemunya tokoh-tokoh Kepri tentunya adalah hal yang baik. TKD Kepri memaparkan visi misi pasangan Prabowo-Gibran, dan secara etika juga berkoordinasi dengan Muhammad Rudi dalam kapasitasnya sebagai Wali Kota Batam.

"Yang kita ketahui tentunya akan banyak kegiatan kampanye pasangan Prabowo-Gibran di Batam. Wali Kota sebagai pembina Partai Politik tentunya sangat arif jika kami dari gabungan partai politik ini berkoordinasi dengan Bapak Wali Kota," jelasnya.

Lanjut Endipat, komunikasi dengan Kepala Daerah tidak hanya dilakukan kepada Muhammad Rudi. Namun, terhadap Kepala Daerah lainya juga digelar komunikasi yang baik.

"Dengan Pak Ansar pun sudah berkoordinasi duluan karena beliau juga bagian dari Squad Gemoy Kepri ini, kebetulan posisi beliau sebagai Gubernur pun secara formal dan tidak formal dengan prinsip yang sama seperti Pak Wali Kota, Gubernur juga pembina partai partai politik sudah kami sowani dan koordinasikan," kata Endipat.

"Sama hal nya jika koalisi lain melakukan hal yang sama kami pun sangat senang sekali dan mendukung sekali," sambungnya.

Endipat Wijaya menambahkan, TKD juga sedang berusaha bertemu dengan tim nomor 1 dan nomor 3 untuk Pemilu yang damai, Hal itu dilakukan, tidak lain hanyalah untuk menciptakan Pemilu aman dan menyenangkan.

Ia juga mengajak masyarakat agar menggunakan hak pilihnya, sehingga persentase keterwakilan masyarakat dalam pemilu benar-benar meningkat dan terpilih Presiden yang kuat. "Kita ingin Presiden yang mampu mempertahankan kedaulatan bangsa, Presiden yang mempunyai koneksi yang baik terhadap kondisi global, bagi kami TKD Prabowo-Gibran, tentunya pasangan Pak Prabowo dan Pak Gibran yang paling cocok dengan kriteria tersebut," pungkas Meireza Endipat Wijaya.

Editor: Gokli