Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Progres Pembangunan Rumah Suku Laut di Desa Tajur Biru Lingga Capai 70 Persen, Ditargetkan Kelar Akhir Desember
Oleh : Redaksi
Selasa | 21-11-2023 | 10:20 WIB
21-11-rumah-suku-laut-lingga_09219238.jpg Honda-Batam
Tiba di Desa Tajur Biru, Gubernur Ansar dan rombongan disambut hangat masyarakat setempat yang merupakan Suku Laut. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Lingga - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad didampingi ketua TP PKK Provinsi Kepri Hj. Dewi Kumalasari meninjau proyek pembangunan rumah Suku Laut di Desa Tajur Biru, Kabupaten Lingga, Senin (20/11/2023).

Gubernur Ansar membawa serta Kepala Dinas Perkim Syaid Nursyahdu bersama Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Kepri, yakni Nazaruddin dan Syarifah Normawati.

Tiba di Desa Tajur Biru, Gubernur Ansar dan rombongan disambut masyarakat setempat yang merupakan Suku Laut. Ansar langaung berkeliling meninjau sedikitnya 13 unit rumah Suku Laut yang sedang dalam proses pengerjaan dan digesa selesai pada akhir Desember mendatang.

"Hari ini kita meninjau rumah-rumah Suku Laut di sini, yang pembangunannya sudah mencapai 70 persen. Kita minta Dinas Perkim untuk menggesa ini selesai di Desember ini, agar bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat di sini," kata Ansar dilansir dari laman Diskominfo Kepri.

Untuk tahun 2023, Pemerintah Provinsi Kepri berkolaborasi dengan Pemerintah Pusat membangun sedikitnya 200 rumah untuk Suku-suku Laut yang ada di Kabupaten Lingga dengan anggaran yang disediakan sebesar Rp 7 miliar. Atau masing-masing unitnya dianggarkan sebesar Rp 35 juta.

"Kita harus menyadarinya bahwa daerah kita ini adalah kepulauan dan laut adalah berandanya. Maka dari ini Suku-suku Laut ini harus kita bina, kita perhatikan juga kegiatan-kegiatan teknisnya nanti nanti, seperti aktivitas menangkap ikan dan lainnya," ujarnya.

"Dan saya pikir posisi rumah yang dibangun ini sudah bagus karena menghadap langsung ke laut. Setelah ini selesai baru kita urus masalah listrik dan lain-lainnya," imbuhnya.

Pelan-pelan, lanjut Ansar, Pemerintah Provinsi Kepri akan memperhatikan semua daerah yang dinilai masih terisolir. Baik soal akses jalan, akses jaringan dan sebagainya.

"Kita harus kompak dan sama-sama membangun Kepri. Cita-cita kita adalah untuk menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat Kepri secara merata," tutupnya.

Editor: Yudha