Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Membaca Arus Dukungan Majelis Taklim dan Pondok Pesantren di Sumbar untuk GP
Oleh : Opini
Senin | 04-09-2023 | 08:52 WIB
A-ilustrasi-PEMILU_jpg21553.jpg Honda-Batam
Ilustrasi Pemilu 2024 yang damai di Indonesia. (Foto: Ist)

Oleh Alkhalifi Dzikri

BANYAK di antara majelis taklim dan juga pondok pesantren (ponpes) di wilayah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memberikan dukungan penuh kepada Capres dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo (GP. Alasannya, karena memang figurnya yang selama ini dikenal mampu dekat dengan banyak kalangan hingga dekat pula dengan para tokoh agama.

Tidak bisa dipungkiri bahwa memang masyarakat di Indonesia memiliki latar belakang yang sangat beragam, termasuk adanya perbedaan dari Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan (SARA). Maka dari itu, para pendiri bangsa juga sejak dulu telah menggagas adanya semeboyan Bhinneka Tunggal Ika agar segenap elemen bangsa dari perbedaan latar belakang tersebut bisa bersatu dan hidup rukun berdampingan.

Salah satu elemen yang sama sekali tidak bisa dilepaskan dari masyarakat di Tanah Air adalah keberadaan masyarakat yang religius atau berlatar belakang agama dengan kuat sebagaimana di beberapa daerah seperti misalnya di Provinsi Sumbar yang memang dikenal sebagai masyarakat yang tradisional religius.

Kemudian, menjelang pelaksanaan pesta demokrasi dan kontestasi politik melalui Pemilihan Presiden (Pilpres) yang akan dihelat pada tahun 2024 mendatang, sudah barang tentu segenap kandidat mampu untuk berlomba-lomba memenangkan hati dan suara dari masyarakat yang berasal dari banyak kalangan dan latar belakang tersebut, termasuk kepada masyarakat yang religius.

Bagaimana tingkat diterimanya seorang kandidat yang akan bertarung pada Pilpres mendatang memang akan sangat menentukan besarnya perolehan suara yang akan mereka dapatkan. Sehingga tentunya mereka harus mampu untuk menjalin komunikasi yang baik kepada seluruh elemen.

Diketahui bahwa karena memiliki latar belakang masyarakat yang tradisional dan religius, maka di Provinsi Sumatera Barat sendiri terdapat banyak sekali majelis taklim serta pondok pesantren (ponpes) hingga para tokoh masyarakat serta tokoh agama setempat yang menjunjung tinggi nilai-nilai religiusitas mereka.

Tatkala suatu kandidat Capres yang akan melaju dalam pertarungan di Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang mampu mendapatkan dukungan penuh dari segenap kalangan elemen masyarakat seperti juga dari majelis taklim hingga pondok pesantren, tentunya akan semakin memuluskan jalannya dalam memenangkan kontestasi.

Dukungan sendiri terus meluas semakin hari kepada sosok Capres yang diusung oleh PDI-P bahkan hingga ke masyarakat di Provinsi Sumbar yang memiliki latar belakang religius. Mereka menilai sosok Ganjar Pranowo merupakan pemimpin yang tepat.

Sehingga bukan hanya dukungan datang dari kalangan masyarakat yang nasionalis saja, yang tentunya pasti akan mendaratkan pilihan politik mereka kepada partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut, yang mana memiliki landasan dasar ideologi dari Bung Karno, yakni Marhaenisme.

Adanya dukungan tersebut terlihat tatkala sejumlah relawan yang tergabung ke dalam Relawan Santri Dukung Ganjar (SDG) terus saja melakukan safari mereka sampai ke pondok pesantren dan juga majelis taklim untuk memperkenalkan dan menyosialisasikan sosok pemimpin yang identik dengan rambut putih itu di Sumatera Barat

Terkait dengan adanya kegiatan tersebut, Sekretaris Wilayah SDG Sumbar Almaizet Putra menyampaikan bahwa mereka memang memiliki komitmen dan tekad yang sangat kuat untuk terus memperkenalkan Ganjar Pranowo hingga ke semua lingkungan sampai para tokoh pemuka agama di sana.

Ternyata, setiap majelis taklim serta pondok pesantren yang dikunjungi oleh kelompok relawan yang terdiri dari para santri di Sumbar itu memperlihatkan antusiasme yang sangat tinggi serta respon yang sangat positif dan terbuka pula kepada mereka.

Sebagai contoh, Sekretaris Masjid Raya Taqrib di Sumatera Barat menyambut sangat baik kedatangan para relawan SDG dan mengucapkan banyak rasa terima kasih. Selain itu, dirinya juga mendoakan dan mendukung agar segenap relawan para santri itu terus semangat dalam upaya menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024.

Diketahui bahwa memang pemimpin kelahiran Kabupaten Karanganyar itu memiliki kedekatan spesial dengan para pemilih yang berlatar belakang religius, lantaran dirinya pun seringkali berkunjung secara langsung ke berbagai pondok pesantren. Salah satunya kunjungan yang dia lakukan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ke Ponpes Al Munawwir di Krapyak Kulon, Bantul.

Bersama dengan pengasuh Ponpes Al Munawwir, Chaidar Muhaimin atau biasa dikenal dengan Gus Endar, Ganjar Pranowo sempat banyak membahas berbagai persoalan dan tantangan yang dihadapi oleh bangsa ini, utamanya adalah terkait dengan bagaimana kontribusi yang bisa dilakukan oleh para warga Nahdlatul Ulama (NU) atau yang biasa disebut Nahdliyin pada masalah sosial hingga politik.

Untuk itu, sama sekali tidak mengherankan mengapa dukungan terus meluas kepada sosok Ganjar Pranowo bahkan hingga ke segenap elemen bangsa dari berbagai macam latar belakang mereka, bukan hanya dari masyarakat yang nasionalis saja, melainkan dukungan juga datang dari masyarakat religius seperti majelis taklim dan pondok pesantren di Provinsi Sumbar.*

Penulis adalah kontributor Ganjar Rising Stars (GARIS)